GRESIK, KOMPAS.com – Mengawali pertandingan dengan tampilan kurang meyakinkan, tim putra Surabaya Bhayangkara Samator sukses membalikkan keadaan dengan mampu menyudahi perlawanan Bekasi BVN.
Dalam laga yang dilaksanakan di GOR Tri Dharma, Gresik, Sabtu (3/2/2018) malam, anak didik Ibarsjah Djanu Tjahjono akhirnya mampu menumbangkan tim Bekasi BVN dengan skor 3-1 (24-26, 30-28, 25-18, dan 25-19).
Meski demikian, Ibarsjah mengaku mendapat pelajaran berharga saat mendampingi anak didiknya bertanding menghadapi Bekasi BVN, yang dinilai banyak melakukan kesalahan sendiri pada awal pertandingan.
"Pada set pertama dan kedua, kami banyak melakukan kesalahan sendiri, terutama pada sisi servis. Hari ini kami bisa menang, tetapi tetap harus memperbaiki pertahanan dan blok," tutur Ibarsjah, seusai laga.
Baca juga : Tim Putri Jakarta BNI Taplus Kembali Tumbang di Gresik
Beruntung Samator mendapatkan suntikan tenaga asing baru dalam diri Reidel Alfonso Gonzales Toiron, yang dinilai oleh tim pelatih mampu membawa perubahan tersendiri dalam pola permainan.
"Adanya tambahan pemain asing Toiron sangat membantu permainan tim sebagai leader di lapangan," ucap dia.
Sementara itu, asisten pelatih tim putra Bekasi BVN, Chairil Mufti, menyatakan, anak didiknya grogi saat menjalani pertandingan.
"Anak-anak nervous, terutama pada set kedua dan ketiga. Makanya banyak kesalahan sendiri yang dilakukan," kata Chairil.
Bagi kedua tim, pertandingan tersebut merupakan laga terakhir mereka di putaran pertama Proliga 2018. Selepas seri III di Gresik, turnamen bola voli ini akan break sebentar karena adanya agenda test event bola voli Asian Games 2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.