KOMPAS.com - Laga perang saudara antarwakil Indonesia terjadi saat Praveen Jordan/Melati Daeva Otavianti bertemu dengan Yantoni Edy Saputra/Marsheilla Gischa Islami pada perempat final Daihatsu Indonesia Masters 2018. Laga yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (26/1/2018) berlangsung ketat sejak awal.
Praveen/Melati yang menjadi pemenang. Dalam duel selama 45 menit, mereka menaklukkan kompatriotnya tersebut dengan skor 21-11, 18-21, 21-17 untuk melangkah ke semifinal.
Dengan demikian, Praveen/Melati kembali akan menjalani perang saudara pada babak empat besar. Mereka menantang unggulan utama, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Terlepas dari siapa yang memenangi laga nanti yang akan berlangsung Sabtu (27/1), sudah dipastikan Indonesia menempatkan satu wakil pada babak final sektor ganda campuran. Pemenang laga ini akan bertemu pemenang antara unggulan keenam dari China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong, dengan pasangan Malaysia, Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai.
Pada gim pertama, Praveen/Melati tampil sangat impresif sehingga unggul jauh. Bahkan Praveen/Melati sempat memimpin 19-8 sebelum merebut gim pertama dengan kemenangan 21-11 dalam waktu 11 menit.
Memasuki gim kedua, Yantoni/Marsheilla bangkit dan meraih empat poin beruntun. Meski Praveen/Melati sempat mendekat, Edy/Marsheilla tetap mampu menutup interval dengan skor 11-8. Setelah itu, Praveen/Melati terus mengejar tetapi tak mampu merebut gim ini sehingga laga harus dilanjutkan dengan tim ketiga sebagai penentu.
Pada gim ini, Praveen/Melati bermain lebih agresif. Setelah unggul 11-6 saat interval, mereka bisa menjaga momentum hingga menang 21-17. (Doddy Wiratama)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.