Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Nasional Renang Perlihatkan Dominasi

Kompas.com - 12/12/2017, 00:34 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Pelatih renang nasional asal Perancis, David Armandoni agaknya ingin menunjukkan dominasinya melalui penampilan para atket pelatnas binaannya.

Pada hari ke-7 Test Event Road To Asian Games 2018 bertajuk CIMB Niaga Indonesia Open Aquatic Championship 2017 di GBK Aquatic Stadium, Senin (11/12/2017), para atlet Pelatnas unjuk gigi hampir di semua gaya.

Atlet puteri muda asal Riau, Azzahra Permatahani menjadi bintang di pusat akuatik baru di GBK Senayan dengan turun hampir di semua gaya. Azzahra Permatahani yang membela Belibis Pekanbaru menjadi juara di nomor 200 Meter Gaya Kupu-Kupu Putri (2.14.88). Disusul Adinda Larasati Dewi dari HIU Surabaya yang mendapat perak (2.15.37). Perunggu dibawa pulang ke Aquarius Bandung lewat Adinda Kusuma Ningrum (2.19.75).

Tak cukup itu, Azzahra yang baru berusia 15 tahun juga turun  di nomor 200 Meter Gaya Dada Putri dengan mendapat perunggu (2.42.10). Perenang Korea Selatan Wang Heesong sukses menjadi yang tercepat mengantongi emas (2.32.68). Perak diraih Anandia Treciel dari klub Belibis Pekanbaru (2.35.76).

Atlet renang lainnya yang juga ditangani oleh Armandoni adalah atlet asal klub Aquarius, Bandung, Aflah Fadlan Prawira. Spesialisasi gaya bebas jarak menengah dan jauh saat masih ditangani pelatih Donny B. Utomo, Fadlan kini juga dicoba oleh Armandoni di nomor lainnya seperti gaya kupu-kupu, bahkan gaya dada.

Hal serupa juga tersaji di nomor 200 Meter Gaya Kupu-Kupu Putra. Fadlan mampu tampil maksimal di nomor ini pada final, Senin (11/12/2107) malam. Ia terus memimpin hingga 175 meter sebelum dilampaui atlet ESC Bandung yang juga anggota Pelatnas, Ricky Anggawijaya yang kemudian meraih medali emas. Medali perunggu didapat Adityastha Rai dari MNA Jakarta, yang pada sesi penyisihan Senin pagi meraih medali emas di nomor yang sama.

Kejuaraan Indonesia Open 2017 juga ditandai dengan dominasi atlet pelatnas junior Korea Selatan. Nomor 200 Meter Gaya Dada Putra jadi milik perenang Korea Selatan, Cho Sungjae, mendapat emas (2.18.68). Tempat kedua atau perak diduduki Gerdi Zulfitranto dari klub Millenium Jakarta (2.20.97). Aflah Fadlan dari Aquarius Bandung kali ini mengantongi perunggu (2.21.51)

Nomor 100 Meter Gaya Bebas Putra / Triadi Fauzi  yang membela ESC Bandung melesat dengan catatan waktu 50.87 Detik, dan berhak atas emas. Perenang Millenium Jakarta, Putra M Randa, harus puas di tempat kedua (52.24). Perunggu dikantongi Erick Ahmad Fathoni dari klub Aquarius Bandung (52.31).

"Cukup puas karena ini pemanasan, namun jika berbicara untuk Asian Games 2018, Saya masih akan terus berusaha memperbaiki catatan waktu Saya." kata Triadi Fauzi.

AJnag Indonesia Open berlangsung di kolam renang GBK pada petang hari, sebagai test event cabang renang Asian Games 2018. Sementara pada pagi hari berlangsung kejuaraan tahunan Kejauraan renang Antarperkumpulan se Indonesia (KRAPSI). Hingga hari ketujuh atau kedua untuk cabang renang prestasi, di kejuaraan KRAPSI, perkumpulan renang Millennium Akuatik masih memimpin di puncak klasemen perolehan nilai. Mereka diikuti Aquarius Bandung dan Petrokimia Gresik.

Sementara pada ajang Indonesia Open, para atket Korea memimpin  dengan perolehan 5 medali emas, 1 perak dan 1 perungg. Tempat kedua bercokol perkumpulan renang Belibis, Riau dengan atlet andalan Azzahra Permatahani , dengan perolehan 2 emas, 1 perak dan 1 perunggu.

Berikut perolehan medali:
KRAPSI 2017
(Nama, Domisili, medali emas, pefrak, perunggu dan poin)
1. Millennium Akuatik   Jakarta Pusat     8    13    10     1301   
2. Aquarius  Bandung Jawa barat         7        9       2      613
3. Petrokimia Kab Gresik Jawa Timur     1        1       5      583.5
4. Bali Pari   Kab Badung  Bali         6        1       5      434.5
5. ESC Kota Bandung Jawa Barat          3        3       4      413
6. TSC Kab Klungkung Bali               4        4       4      369
7. HIU Kota Surabaya Jawa Timur     3      2      4     358
8. TB Kota Denpasar Bali         1     1     2     239
9. Elang Laut Denpasar Bali         2     4     2    238
10. Jatayu Denpasar Bali         1     3     1     220
11. MNA Kota Surabaya Jawa Timur     2     4     1     217
12. Pari Sakti Jakarta Pusat         3      2      2    215
13. Suryanaga Surabaya Jawa Timur     1     2     1    168
14. TCS Kota Semarang Jawa Tengah    0      0     4    136.5
15. Belibis Pekanbaru Riau        4     1     1    133
16. JAQUATICS  Jakarta Selatan         0     0     2    130
17. Bina Taruna Jakarta Timur        0     0     2    129
18. Tirta Merta Bandung Jawa Barat     0     0     1     84
19. Pyramid Jakarta             1     0     0     83
20. PSC Pontianak Kalimantan Barat      4     0     0     80

Perolehan Medali
Indonesia Open 2017
1. Rep Korea Seoul City            5     1     1     0
2. Belibis Pekanbaru Riau        2     1     1     0
3.  ESC Bandung Jawa Barat        2     1     0     0
4. MNA Jakarta Pusat              1     3     2     0
5. Aquarius Bandung Jawa Barat        1     2     4     0
6. Singapura                1     0     0     0
7. HIU Surabaya jawa Timur        0     1     1     0
8. MNA Surabaya Jawa Timur         0     1     0     0
8. Petrokimia Gresik Jawa Timur        0     1     0     0
10. PAri Sakti Jakarta Pusat         0     0     1     0
10. Suryanaga Surabaya jawa Timur    0     0     1     0
11. TCS Semarang Jawa Tengah        0     0     1     0
13. ACS Jakarta             0     0     0     0


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Liga Indonesia
Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com