Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sean Gelael Kian Termotivasi Setelah Dapat Penghargaan IMI

Kompas.com - 11/12/2017, 15:26 WIB

KOMPAS.com - Pebalap muda Indonesia, Sean Gelael mendapat penghargaan International Achievement 2017 kategori mobil pada acara Ikatan Motor Indonesia (IMI) Awards 2017, yang digelar di Hotel Crown Plaza, Minggu (10/12/2017) malam. Menurut Sean, penghargaan ini membuatnya kian termotivasi untuk lebih berprestasi sekaligus mengharumkan nama bangsa Indonesia dalam ajang balap internasional.

IMI menggelar ajang penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi untuk para pebalap Indonesia yang berprestasi sepanjang musim ini. Pebalap yang menerima penghargaan itu terbagi dalam beberapa kategori, yakni slalom, sprint rally, rally, karting, drifting, motocross, supermoto, powertrack, serta international achievement.

Sean merupakan salah satunya. Sepanjang 2017, pebalap berusia 21 tahun tersebut mengikuti ajang balap Formula 2 dengan bendera Pertamina Arden. Pada musim penuh keduanya ini Sean sudah berjuang keras dan menempati peringkat ke-15 dengan koleksi 17 poin.

Pencapaian terbaik Sean adalah finis kelima seri Monza, Italia. Selain tampil penuh dalam Formula 2, Sean juga menjadi pebalap penguji tim Formula 1, Toro Rosso di Bahrain, Budapest, dan Abu Dhabi. Dia pun tercatat empat kali mengemudikan mobil STR12 Toro Rosso pada sesi latihan bebas seri Formula 1 musim ini di Singapura, Malaysia, Amerika Serikat dan Meksiko.

"Penghargaan ini tentu menambah motivasi saya dan juga para pebalap lainnya. Kami para pebalap yang sudah bekerja keras selama setahun cukup senang karena apa yang kami lakukan mendapat apresiasi dan dihargai," kata Sean dalam rilis yang diterima Kompas.com.

Menurut Sean, sepanjang 2017 bukan musim yang mudah. Dia banyak belajar karena mendapatkan hal yang positif sekaligus hasil negatif dari sesi balap maupun latihan.

"Tahun depan saya akan mencoba memperbaiki semua. Musim 2018, tantangannya juga tidak mudah karena regulasi baru dan mobil baru. Namun, saya harus cari peluang untuk menuju Formula 1," harap Sean.

Musim 2018, Sean akan membalap bersama tim Prema Racing. Meski dua musim terakhir Prema Racing sukses mencetak pebalapnya menjadi juara dunia, perjuangan tim yang bermarkas di Italia ini tidak akan mudah. Dengan regulasi baru dan mobil baru, semua tim kini memiliki peluang yang sama.

Selain Sean, pebalap lain yang juga mendapatkan penghargaan di kategori mobil adalah Haridama Manoppo, Ahmad Fadillah, hingga Anjasara Wahyu. Adapun untuk kategori roda dua terdapat nama Reynaldi Pranda, Reza Danica, hingga Alvian Imas.

Ketua Umum IMI, Sadikin Aksa mengatakan, penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi bagi pebalap yang telah berjuang keras di arena balap.

"Kami menghargai setiap tetes keringat, pengorbanan dan perjuangan atlet kami. Penghargaan ini sekaligus untuk lebih memotivasi mereka dan pebalap lainnya," kata Sadikin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Internasional
Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Hasil Lazio Vs Juventus, Meski Kalah, Si Nyonya Besar Lolos Final Piala Italia

Hasil Lazio Vs Juventus, Meski Kalah, Si Nyonya Besar Lolos Final Piala Italia

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com