MAGELANG, Kompas.com - Tim PB Djarum puteri U-19 harus puas di posisi runner up Blibli.com Superliga Junior 2017 setelah pada laga final, tim Djarum kalah tipis 2-3 dari tim Jaya Raya Jakarta di GOR Djarum, Magelang.
Tim Djarum terpaksa merelakan poin pertamanya lepas, ketika Wulan Cahya Utami Suko Putri yang dipercaya turun di partai pertama tidak dapat mengendalikan permainan Sri Fatmawati. Dalam durasi 35 menit, Wulan langsung kalah dua gim dengan skor cukup jauh yaitu 11-21 dan 13-21.
Pasangan Agatha Imanuela/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang dipercaya bermain di partai kedua berhasil merebut poin pertama untuk tim, sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Tapi tak mudah, bagi pasangan Djarum ini. Mereka dipaksa harus bekerja keras mengalahkan Jauza Fadhilah Sugiarto/Phita Haningtyas Mentari. Untuk menang pun, Agatha/Fadia perlu waktu cukup lama yaitu satu jam 9 menit. Dengan skor akhir 20-22, 21-18 dan 21-16.
Keberhasilan Agatha/Fadia, ternyata didapat diikuti oleh rekanya, Savira Sandradewi. Menjadi pemain partai ke tiga, Savira tidak dapat meraih poin kedua untuk timnya. Savira takluk dalam drama rubber game 22-20, 6-21 dan 7-21 oleh Asty Dwi Widyaningrum dalam durasi pertarungan hampir satu jam. Tim Djarum pun skornya tertinggal 1-2.
Untungnya dipartai ke empat ganda kedua, tim Djarum berhasil merebut poin kembali sehingga kedudukan pun menjadi 2-2. Poin itu didapat dari pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Ribka Sugiarto. Tapi tak mudah bagi, Febriana/Ribka menaklukan Dara Sri Yuliani/Dhea Bunga Anjani, pasalnya mereka dipaksa bermain rubber game dalam durasi 50 menit. Skor akhir kemenangan Febriana/Ribka yaitu, 21-13, 17-21 dan 21-10.
Di partai terakhir tunggal. Desmia Aqmar Syarafina gagal membawa timnya naik ke podium juara. Dipertandingan tadi, Desima dipaksa tunduk oleh Olivia Chellyn Maria Kimbey dengan dua game langsung 18-21 dan 14-21.
Fung Permadi selaku Manager tim PB Djarum mengakui penampilan anak didiknya kali ini diliputi oleh rasa ketegangan dan tidak bisa lepas dari beban ini. Fung juga mengucapkan selamat untuk tim Jaya Raya yang menjadi juara tahun ini. “Mungkin ke depannya yang harus dibebani adalah meningkatkan kemampuan fisik secara ekstrem. Hal ini agar dapat menutupi kekurangan-kekurangan di aspek lainnya," tambah Fung.