Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengurus Besar PRSI: Makin Sedikit Birokrasi, Semakin Bagus

Kompas.com - 23/11/2017, 18:01 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) telah dibubarkan oleh Pemerintah. Kini pembinaan prestasi atlet ada di setiap induk cabang olahraga.

Pembubaran Satlak Prima tersebut salah satunya karena pemerintah ingin memangkas birokrasi di bidang olahraga guna peningkatan prestasi atlet.

Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI), Anindya Bakrie pun mengakui birokrasi yang tak berbelit akan memudahkan pembinaan, demi peningkatan prestasi atlet.

"Makin sedikit birokrasi semakin bagus," kata Anindya di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (23/11/2017).

Baca juga : Satlak Prima Bubar, Menpora Jamin Uang Saku Atlet Tidak Berhenti

Meski demikian, ia tak sepakat jika Satlak Prima disebut sebagai biang keladi mundurnya prestasi atlet Indonesia, misalnya pada gelaran Sea Games 2017 di Malaysia lalu.

"Tapi kita juga enggak fair kalau mengatakan bahwa Satlak Prima selama ini tidak sepenuhnya berhasil. Satlak Prima banyak plus-nya dari sisi sport science, training center. Jadi ya kita mesti akui itu juga," kata Anindya.

Lebih lanjut, Anindya tak ingin campur tangan terlalu jauh dalam persoalan birokrasi manajemen prestasi atlet yang ada di dalam negeri. Ia mengatakan bahwa selalu mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan prestasi atlet tanah air.

"Kami tidak ikut campur dari sisi birokrasi. Tapi intinya kami dari PRSI akan selalu mendukung pemerintah, bekerja sama dengan pemerintah," katanya.

Baca juga : Jokowi Teken Perpres, Satlak Prima Resmi Dibubarkan

"Memastikan bagaimana atlet kita, pelatih kita juga penting. Bukan hanya yang di atas tapi juga yang di bawah, dari piramida bisa terus berkembang," tutup dia.

Presiden Joko Widodo resmi membubarkan Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima). Pembubaran tersebut setelah Jokowi menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) baru tentang Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional.

Dengan Perpres baru tersebut maka pembinaan ada di setiap induk cabang olahraga. Hal ini diyakini bisa memperpendek jalur birokrasi.

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi pun mengatakan, pemangkasan birokrasi terkait pembinaan atlet-atlet pemusatan pelatihan nasional menjadi agenda pemerintah jelang Asian Games dan Asian Para Games 2018.

Kompas TV Pengurus Besar Persatuan Ski Air dan Wakeboard Indonesia, menggelar kejuaraan nasional junior di Jakarta yang diikuti lebih dari 100 peserta daerah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com