Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Bandung Jadi Tuan Rumah Liga Santri Nusantara 2017

Kompas.com - 22/10/2017, 12:04 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Kota Bandung didapuk menjadi tuan rumah perhelatan Liga Santri Nusantara (LSN) ke-3 2017.

Kompetisi itu akan digelar pada 23-29 Oktober 2017 dengan melibatkan 32 klub dari pondok pesantren se-Indonesia.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) rencananya akan hadir menonton partai puncak. 

Direktur Eksekutif Liga Santri, Alfuniam mengatakan, Kota Bandung dipilih lantaran punya pengalaman dalam menggelar event nasional seperti PON XIX.

(Baca: Di Liga Santri, Pemain Harus Cium Tangan Wasit dan Pertandingan Berhenti Saat Azan)

 

Terlebih, Bandung punya sejumlah venue yang cukup representatif untuk menggelar pertandingan.

Adapun venue yang digunakan antara lain, Stadion Siliwangi, Lapangan Brigif, Lapangan Pussenif, Stadion Arcamanik. Sementara partai puncak akan dihelat di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

"Bandung juga mewakili Provinsi Jawa Barat. Jawa Barat memiliki sekitar 7.800 pesantren," ucap Alfuniam, di Bandung, Minggu (22/10/2017).

Alfuniam menjelaskan, LSN merupakan upaya pemberdayaan pondok pesantren di Indonesia agar memiliki daya saing di bidang olahraga.

Lebih dari itu, LSN digelar untuk memantik lembaga pendidikan tertua di Indonesia ini agar mampu memberdayakan santri dalam bidang olahraga.

"LSN 2017 mengusung tagline 'Dari Pesantren untuk NKRI'. Jadi santri bisa menyumbang kepada kebangkitan sepak bola nasional. Jadi alumnus pesantren tidak selalu identik dengan pendidikan agama, tetapi mampu memberikan karya terbaik untuk bangsa melalui sepak bola. Contohnya, striker Timnas U-19 Muhammad Rafli Mursalim dia alumni LSN 2016," ujarnya.

LSN 2017 diikuti 1.024 kesebelasan dari berbagai pondok pesantren di Indonesia. Setelah bertanding di kualifikasi region, 32 tim dinyatakan lolos.

LSN akan memakai sistem setengah kompetisi. 32 tim yang lolos dari seri nasional akan bermain sekali tiap hari. 

Kompas TV Jokowi Temui Ulama di Ponpes Miftahul Huda
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com