Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DKI Masih Unggul di Renang Pomnas

Kompas.com - 16/10/2017, 15:57 WIB

MAKASSAR, Kompas.com - Kontingen Jawa Barat sukses meyabet 3 medali emas di hari kedua cabang olahraga renang pada Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) 2017 di Kolam Renang Universitas Hasanudin, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin, 16 Oktober 2017.

Namun demikian  Tim DKI Jakarta masih berada di puncak klasemen sementara. Dengan tambahan dua  emas di hari kedua,  DKI kini mengumpulkan 6 emas, 6 perak dan  6 perunggu. Tim Jawa Barat di peringkat kedua dengan koleksi 4-4-7, di  posisi  ketiga Jawa Timur 3-2-0, posisi  keempat Jawa Tengah  2-1-2, serta Riau posisi  Lima dengan 1-0-0.

Di hari kedua emas Jabar diraih perenang nasional Aflah Fadlan Prawira di nomor 400 meter gaya ganti perorangan putra. Fadlan mencatat waktu 04 menit 50,70 detik. Perak diraih Ilham Achmad Turmudzi (DKI) 05.00,36 detik dan perunggu Edward Wijaya (Jabar) 05.01,53 detik.

Emas kedua diperoleh pada nomor 400 meter gaya ganti perorangan putri juga melalui perenang pelatnas Raina Saumi Grahana dengan catatan 05.26,25 detik.
Peringkat dua Dea Salsabila (Jatim) 05.31,58 detik dan ketiga Siti Nurhaliza (Sulsel) 05.37,36 detik.

Emas ketiga Jabar dipersembahkan perenang pelatnas Ricky Anggawijaya pada nomor 100 meter gaya bebas putra dengan waktu 00.53,21 detik. Kedua Putra M.Randa (DKI) 00.53,60 detik dan ketiga Ahmad Mustaghfirin (Jateng) 00.55,81 detik.

Sedangkan DKI Jakarta meraih dua emas lewat nomor 200 meter gaya dada putra melalui  Dennis Joshua  Tiwa (DKI) 02.29,76 detik. Peringkat dua Gagarin Nathaniel Yus (DKI) 02.31,46 detik dan ketiga Ignatius Setyo (Jateng) 02.34,63 detik.

Emas kedua DKI diraih pada nomor 50 meter gaya kupu-kupu putra lewat perenang nasional Siman Sudartawa (DKI) 00.25,79 detik. Medali perak Muhammad Alamzah (Sulsel) 00.26,03 detik dan perunggu Aditiasta (DKI) 00.26,30 detik.

Pada nomor 200 meter gaya dada putri medali emas diraih perenang nasional Vanessae Evato (Riau) 02.37,44 detik. Peringkat dua  Christina Sugiono (Banten) 02.54,00 detik dan ketiga Yuniarti Damayanti (Jabar) 02.59,87 detik.

Di hari kedua emas Jabar diraih perenang nasional Aflah Fadlan Prawira di nomor 400 meter gaya ganti perorangan putra. Fadlan mencatat waktu 04 menit 50,70 detik. Perak diraih Ilham Achmad Turmudzi (DKI) 05.00,36 detik dan perunggu Edward Wijaya (Jabar) 05.01,53 detik.PRSI Di hari kedua emas Jabar diraih perenang nasional Aflah Fadlan Prawira di nomor 400 meter gaya ganti perorangan putra. Fadlan mencatat waktu 04 menit 50,70 detik. Perak diraih Ilham Achmad Turmudzi (DKI) 05.00,36 detik dan perunggu Edward Wijaya (Jabar) 05.01,53 detik.


Pada nomor 100 meter gaya bebas putri emas diperoleh Sagita Putri (Jateng) 00.59,37 detik. Kedua Raissa Zanetta (DKI) 01.05,49 detik dan ketiga Joanita Hapsari (Jabar) 01.05,73 detik

Sedangkan pada nomor 50 meter gaya kupu-kupu putri diperoleh  Nurul Fajar (Jatim) 00.28,35 detik. Kedua  Olivia Fernandez (Jabar) 00.29,50 detik dan ketiga Joanita Hapsari (Jabar) 00.30,59 detik.

Rencananya hari Selasa akan mempertandingkan 8 nomor final yakni 200 meter gaya ganti perorangan putra-putri, 200 meter gaya kupu-kupu putra-putri, 50 meter gaya dada putra-putri dan  4x100 meter estafet gaya ganti putra-putri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Olahraga
Target Persib pada Dua Laga Sisa Jelang Championship Series

Target Persib pada Dua Laga Sisa Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com