Sasana Tinju Legendaris Terbakar Habis

DETROIT, Kompas.com - Sasana tinju legendaris, Kronk Gym, Sabtu pekan lalu dilalap api yang menghabiskan bangunan yang dibangun pada tahun 1920-an.

Peristiwa kebakaran ini cukup hebat, sehingga skuad pemadam kebakaran membutuhkan  waktu hampir empat jam untuk mematikan api.

"Setelah mencoba memamdamkan api, pimpinan memerintahkan pengosongan gedung. Terlalu bahaya untuk bertahan di dalam," kata pimpinan regu pemadam kebakaran, Dave Fornell. "kami memang dikelelingio gedung-gedung dan tiba-tiba atap gedung rintuh."

Menurut Fornell, mereka sedang mempelajari dari mana asal api.

Kronk Gym menjadi legendaris, karena pelatih terkemukanya, Ennamuel Steward pernah melatih 41 juara dunia tinju  hingga kematiannya pada 2012 lalu. Dari nama-nama besar yang pernah singgah, termasuk mantan juara dunia tinju kelas berat, Wladimir Klitschko serta petinju kelas berat lainnya, Lennox Lewis.

Steward yang juga pernah menangani  beberapa petinju Asia Tenggara, meninggal dunia pada 2012. Sejak itu secara perlahan pamor Kronk Gym terus merosot.

Salah satu petiju terbaik yang dihasilkan Kronk Gym adalah juara dunia dalam lima kelas yang berbeda, Thomas Hearns. Petinju asal AS ini sangat ditakuti pada jamannya di dekade 1980-an. Pafahal saat itu di kelas yang sama masih terdapat nama-nama hebat seperti Sugar Ray Leonard, Roberto Duran dan Marvin Hagler.

Hearns menyesali kondisi Kronk Gym yang terus dilupakan orang. "Menyedihkan sekali melihat orang tak menghargai gedung ini, berbeda dengan kondisi saat kami masih aktif," kata Hearns.  "Gedung ini memberi saya kesempatan hidup yang kedua. Saya menjadi ternama setelah memenuhi undangan anda."