Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengincar Peluang Juara di Yogya

Kompas.com - 08/10/2017, 20:19 WIB

YOGYAKARTA, Kompas.com - Para pemain muda bulu tangkis akan berlaga di  Blibli.com Yonex Sunrise BWF World Junior Championships 2017 GOR Among Rogo, Yogyakarta pada 9-22 Oktober 2017. Pertandingan pekan pertama akan mengadu nomor beregu campuran, sedangkan pekan berikutnya akan memainkan nomor perorangan.

Manajer tim Indonesia, Susy Susanti menyampaikan targetnya di kejuaraan kali ini. Setidaknya satu emas di nomor perorangan sudah menjadi incaran, sedangkan di nomor beregu menargetkan posisi di babak semifinal.

“Targetnya satu emas buat perorangan dan semifinal untuk beregu. Peluang medali sebenarnya bisa dari sektor mana saja. Tapi yang paling punya peluang ada dari tunggal putri, ganda putri dan ganda campuran. Kami berharap bisa mendapat yang terbaik untuk prestasi Indonesia,” kata Susy.

Deretan junior top Indonesia pun dipastikan siap bertanding untuk mencapai target tersebut. Sebut saja Gatjra Piliang Fiqihilahi Cupu, Gregoria Mariska Tunjung, Adnan Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, Rehan Naufal Kusharjanto/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Agatha Imanuela.

Pasangan ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Siti Fadia Silva Ramadhanti, menjadi salah satu harapan Indonesia untuk memperoleh medali di kejuaraan ini. Hal ini tentu bukanlah tanpa sebab. Sebelumnya di Pembangunan Jaya Raya Badminton Asia Junior Championships 2017, Rehan/Fadia merupakan satu-satunya wakil Indonesia yang berhasil mempersembahkan medali emas. Maka tak heran jika harapan besar digantungkan pada pasangan ini.

“Rasanya tentu bangga karena menjadi harapan buat tim di WJC ini. Tapi kami tidak ingin percaya diri berlebihan dan terbebani dengan hal itu. Yang pasti kami akan terus berusaha memberikan yang terbaik buat Indonesia,” kata Rehan.

Kesiapan yang sama disampaikan oleh Fadia. Sejumlah persiapan sudah dilakukan selama latihan di Pelatnas PBSI Cipayung. Fadia berharap, ia mampu kembali mengulang kesuksesannya di Badminton Asia Junior Championships 2017.

“Kami sudah berlatih dengan sungguh-sungguh. Sebelumnya juga sudah mengikuti beberapa turnamen. Saya berharap bisa tampil maksimal dan mengulang kesuksesan di AJC kemarin,” ujar Fadia.

Di tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung juga disebut-sebut sebagai atlet yang berpeluang untuk mendulang medali. Pada level junior, Gregoria merupakan finalis Badminton Asia Junior Championships 2016 di Bangkok. Melihat rekam jejaknya di lapangan bulutangkis, penampilan Gregoria pun tak bisa dianggap enteng. Ia tercatat sebagai salah satu atlet junior yang sudah mencicipi beberapa turnamen di level senior. Gregoria bahkan pernah turun memperkuat Indonesia di Piala Uber 2016 dan Piala Sudirman 2017.

Beralih ke sektor tunggal putra. Tampil sebagai salah satu kekuatan Indonesia, Gatjra Piliang Fiqihilahi Cupu mengaku siap untuk memberikan penampilan terbaiknya. Juara Victor Exist Jakarta Open Junior International Championships 2017 ini akan tampil bersama tiga tunggal putra lainnya, yaitu Ikhsan Leonardo Emanuel Rumbay, Alberto Alfin Yulianto dan Muhammad Rehan Diaz.

Di sektor ganda putra, Adnan Maulana/Muhammad Shohibul Fikri menjadi pasangan yang cukup menjanjikan untuk menjadi andalan Indonesia. Pada pertandingan beregu Pembangunan Jaya Raya Badminton Asia Junior Championships 2017, Adnan/Fikri menjadi salah satu pendulang poin bagi Indonesia. Mereka tercatat sebagai wakil yang tak terkalahkan sejak babak penyisihan grup di nomor beregu. Namun pada nomor perorangan, keduanya tidak tampil sebagai pasangan.

Tak hanya itu, atlet ganda putri, Agatha Imanuela juga akan berlaga membawa nama Indonesia. Pemain dengan rangking junior di urutan enam ini akan berpasangan dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti. Bersama Fadia, Agatha menjadi semifinalis Pembangunan Jaya Raya Badminton Asia Junior Championships 2017.

Mereka juga harus bersiap untuk menghadapi atlet andalan negara lain, seperti Goh Jin Wei (Malaysia), Han Yue (Tiongkok), Seong Jae Kim (Korea), Kunlavut Vitidsarn (Thailand), Lakshya Sen (India), Christo Popov (France), Asuka Takahashi (Japan) dan Maria Delcheva (Bulgaria). 
PBSI Mereka juga harus bersiap untuk menghadapi atlet andalan negara lain, seperti Goh Jin Wei (Malaysia), Han Yue (Tiongkok), Seong Jae Kim (Korea), Kunlavut Vitidsarn (Thailand), Lakshya Sen (India), Christo Popov (France), Asuka Takahashi (Japan) dan Maria Delcheva (Bulgaria).

Deretan pemain junior terbaik Indonesia tersebut tak akan berjalan sendirian. Mereka juga harus bersiap untuk menghadapi atlet andalan negara lain, seperti Goh Jin Wei (Malaysia), Han Yue (Tiongkok), Seong Jae Kim (Korea), Kunlavut Vitidsarn (Thailand), Lakshya Sen (India), Christo Popov (France), Asuka Takahashi (Japan) dan Maria Delcheva (Bulgaria).

Kunlavut Vitidsarn merupakan pemain tunggal putra Thailand yang patut diwaspadai pemain Indonesia. Duduk sebagai rangking satu tunggal putra junior, Vitidsarn juga merupakan semifinalis di Pembangunan Jaya Raya Badminton Asia Junior Championships 2017.

Selain itu, rangking dua junior tunggal putra, Lakshya Sen juga dipastikan ambil bagian pada kejuaraan kali ini. Sen sendiri tercatat pernah menjadi juara di Eurasia Bulgarian Open 2017 dan runner up Yonex German Junior 2017.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com