Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gatot Nurmantyo Yakin Tak Ada Lagi Kecurangan di SEA Games

Kompas.com - 23/08/2017, 11:46 WIB
Fachri Fachrudin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) yang juga Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo, meyakini tidak akan ada lagi kecurangan yang dilakukan wasit pertandingan dalam penyelenggaraan SEA Games 2017 di Malaysia.

Hal ini disampaikan Gatot menanggapi aksi walk out tim sepak takraw putri Indonesia dari pertandingan, karena merasa dicurangi oleh keputusan sang wasit utama, Muhammad Radi, yang berasal dari Singapura.

Menurut Gatot, penyelenggara telah mengevaluasi berbagai hal pada pertandingan yang digelar Minggu (20/8/2017) lalu tersebut.

"Kalau kecurangan-kecurangan, saya pikir dengan evaluasi yang kemarin tidak akan terjadi lagi," kata Gatot di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Rabu (23/8/2017).

Gatot berpesan kepada seluruh atlet Indonesia di SEA Games selalu mempersiapkan diri sebelum bertanding demi mencapai hasil yang maksimal.

"Atlet itu harus benar-benar mempersiapkan," kata Gatot.

Gatot juga berharap, tim karate yang berangkat ke SEA Games dapat menambah perolehan medali. S

ebelumnya, dalam rekaman yang diterima JUARA, asisten pelatih timnas sepak takraw putri, Abdul Gani menilai telah terjadi kecurangan yang dilakukan oleh wasit dalam pertandingan melawan timnas Malaysia pada Minggu kemarin.

"Sejak set pertama sudah ada indikasi kecurangan. Ketika anak-anak mau servis selalu dibatalkan," kata Abdul Gani.

Tim putri sepak takraw mengajukan WO saat pertandingan set kedua. Padahal, saat itu Indonesia sedang unggul 16-10.

"Alasan servis pemain kami kerap dibatalkan karena kaki pemain kami dianggap terangkat (fault). Mungkin wasit begitu supaya Malaysia menang, seperti ada pengaturan. Sebagai pelatih, saya melihatnya sudah tak normal," tutur dia.

Setelah melakukan WO, para pemain dan jajaran pelatih Indonesia masuk ke ruangan ganti. Di sana, para pemain mendapatkan nasihat dan motivasi dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.

(Baca juga: Tanggapan Imam Nahrawi soal Sepak Takraw dan Kartu Kuning Evan Dimas)

Laga dimenangi oleh Malaysia karena seluruh pemain dan ofisial Indonesia sudah meninggalkan lokasi pertandingan.

Kompas TV Panitia Sea Games Minta Maaf Soal Bendera Indonesia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com