Tiger Woods Terbukti Memakai Ganja dan Obat-obatan

FLORIDA, KOMPAS.com - Bahan aktif ganja dan empat obat-obatan lainnya ditemukan dalam tubuh pegolf legendaris, Tiger Woods. Ini berdasarkan hasil tes urine yang dikeluarkan kepolisian Palm Beach County, Florida, Amerika Serikat.

Di dalam tubuh mantan pegolf nomor satu dunia ini ditemukan kandungan Vicodin, Dilaudid, Alprazolam, Ambien dan THC (tetrahydrocannabinol). Vicodin dan Dilaudid adalah obat penghilang rasa nyeri, Ambien dan Alprazolam adalah obat penenang, sedangkan THC adalah bahan aktif dalam ganja.

Penggunaan ganja merupakan hal yang dilegalkan di Florida. Meski demikian, penggunaan Dilaudid dan THC dilarang oleh PGA Tour (Asosiasi Pegolf Profesional).

Tes urine dilakukan setelah polisi menangkap pegolf berusia 41 tahun ini karena tertidur saat mengendarai mobil, Senin (29/05/2017). Diduga Woods berada dalam pengaruh alkohol dan obat-obatan saat itu.

Akibat pelanggarannya tersebut, Woods akan menjalani masa percobaan selama 12 bulan. Woods menyangkal bahwa dirinya mengonsumsi alkohol dan menegaskan obat-obatan tersebut digunakannya untuk memulihkan kondisi kesehatannya setelah menjalani operasi punggung pada bulan April.

"Seperti yang saya katakan sebelumnya, saya menerima bantuan dari para ahli (medis) untuk menangani pengobatan saya," kata Woods, yang juga menyatakan menyesal pernah menggunakan obat-obatan tersebut tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan pihak medis.

Woods tak pernah memenangi sebuah turnamen sejak 2013. Bahkan sejak 2008, dia sudah paceklik gelar major.

Desember tahun lalu Woods sempat kembali beraksi setelah 15 bulan menepi akibat cedera. Tetapi dia lagi-lagi harus menjadi penonton sejak Februari setelah masalah pada punggungnya kumat.