Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Justin Gatlin Merasa Diperlakukan Tidak Adil

Kompas.com - 08/08/2017, 22:32 WIB

LONDON, Kompas.com - Mantan atlet dan ketua federasi atletik internasional (IAAF), Sebastian Coe mendapat kecaman berkaitan dengan komentarnya soal kemenangan sprinter AS, Justin Gatlin di nomor 100 meter pada Kejuaraan Dunia Atletik.

Gatlin memenangi nomor bergengsi 100 meter pada Sabtu pekan lalu dengan mengalahkan favorit dan juara bertahan asal Jamaika, Usain Bolt. Bagi Gatlin ini semacam come back yang gemilang setelah ia sempat menjalani skorsing akibat penggunaan zat terlarang pada 2006-2010.

Coe dalam wawancara dengan media menyebut kemenangan Gatlin yang juga pernah terkeana skorsing pada 2001 tidak "sesuai dengan naskah yang sempurna."  Menurut Coe, seorang yang pernah menjalani hukuman larangan bertanding dua kali tidak laik menjadi juara pada nomor paling bergengsi.  

Coe yang terkesan menginginkan Bolt menjadikan ajang Kejuaraan Dunia sebagai akhir yang gemilang buat karirnya dengan menjadi juara. Bolt memang telah mencanangkan ajang Kejuaran Dunia ini merupakan penampilannya ynag terakhir sebagai atlet.

Namun pihak Gatlin tidak bisa menerima pernyataan Coe tentang kemenangan atlet mereka. Manajernya, Renaldo Nehemiah menyebut Gatlin tidak layak mendapat perlakuan seperti ini.

"Justin telah menjalani konsekuensi tindakannya. Ia menaati peraturan dan IAAF mengakui itu. Mereka mengatakan bisa menerima jika ia mau (berlomba) kembali," kata Nehemiah yang pernah memegang rekor dunia nomor 110 meter gawang.

"Jadi buat kami sangat tidak adil menempatkan Justin Gatlin sebagai contoh buruk. Sangat tidak manusiawi dan tidak sportif."

Menurut Nehemiah, baik Coe mau pun IAAF seharusnya mau berbesar hati dan menerima peraturan yang  mengijinkan atlet seperti Gatlin untuk memulihkan nama baik mereka.

"Lord Coe adalah bagian dari IAAF yang membuat peraturan dan hukuman. Saat anda sudah menjalani hukuman tersebut, mereka berhak untuk memulihkan nama baik dan prestasi mereka. Jika anda tidak setuju, sebaiknya anda mengubah peraturan tersebut lebih dulu," ungkap Nehemiah lagi.

Nehemiah juga berharap agar Usain Bolt juga bisa berbesar hati menerima kemenangan Gatlin. "Jika buat Bolt hal ini bukan masalah, maka seharusnya yang lain juga bisa menerima itu. Jika Raja telah menerima, apa yang bisa yang lain perbuat?"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com