Siman Gagal ke Final, Perbaiki Rekornas

BUDAPEST, Kompas.com - Atlet renang nasional I Gede Siman Sudartawa gagal lolos ke final nomor 50 meter gaya punggung pada kejauraan dunia FINA, namun mampu mempertajam rekornas atas namanya sendiri.

Pada babak semifinal, Siman mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya dengan mencetak rekornas baru yakni 25,04 detik atau mempertajam rekornas lama 25,12 detik.

Ia berada di urutan 15 dari 16 perenang semi-finalis. Posisi pertama ditempati atlet Perancis, Camille Lacourt yang mencatat waktu 24.30 detik. Diikuti Junya Koga dari jepang dengan catatan waktu 24.44 detik.

Siman sebelumnya mencatat sejarah dengan menjadi perenang Indonesia pertama yang masuk babak 16 besar Kejuaraan Dunia Renang FINA. Siman yang turun di nomor spesialisnya 50 meter gaya punggung putra mencatat waktu 25,17 detik, dan berhasil masuk babak semifinal.

"Bersyukur atas pencapaian Siman yang menorehkan sejarah sebagai perenang pertama Indonesia yang masuk 16 besar di kejuaraan dunia. Dan alhamdulillah, Siman bisa pecahkan rekornas 25,04 detik. Semoga pencapaian yang sangat membanggakan ini memberikan inspirasi dan motivasi bagi perenang-perenang Indonesia yang lain ," jelas Wakil Ketua Umum PB PRSI, Harlin Rahardjo yang berada di Budapest.

Ditambahkan pelatih pelatnas tim Indonesia, Albert Sutanto, tim pelatih punya keyakinan kalau Siman akan lolos semifinal karena lolos kualifikasi A untuk kejuaraan ini. Namun tim pelatih sedikit khawatir, karena berdasarkan pengalaman try out di kawasan Asia Tenggara, perenang Indonesia sulit mengeluarkan kemampuan terbaik di sesi penyisihan pagi hari.

"Siman punya tekad kuat masuk semifinal, jadi mampu mengatasi segala kesulitan. Dan hasilnya mampu mencatat waktu 25,17 hanya terpaut 0,02 detik dari rekornas miliknya 25,12 detik. Dan di semifinal, Siman memperbaikinya dengan mencetak rekornas baru 25,04 detik," papar Albert yang mendampingi Siman di kejuaraan dunia ini.

"Mudah-mudahan pengalaman pertamanya di semifinal ini bisa dijadikan motivasi tersendiri tampil di SEA Games bulan depan," tambah Albert.

Hasil positif juga ditorehkan perenang pelatnas, Aflah Fadlan Prawira yang memecahkan rekor nasional di nomor 1500 meter gaya bebas putra. Pada kejuaraan dunia kali ini, Fadlan mencatat rekornas baru 15 menit 31,27 detik atau lebih cepat dari rekornas lama miliknya 15 menit 34,50 detik.

Pada penyisihan 1500 meter tersebut, Fadlan berada di urutan 32. Di atas dia, ada atlet Vietnam, Nguyen Huu Kim Son  yang mencatat waktu 15:29.90

"Rekornas baru Fadlan, menunjukan dia mampu terus memperbaiki waktu terbaiknya dan semoga mencapai puncaknya di SEA Games nanti," ucap Harlin.