Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Tim Voli Putra Jepang Anggap Indonesia Masih Bisa Berkembang

Kompas.com - 30/07/2017, 00:42 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.com – Tim voli putra Jepang bisa dibilang tidak menemui kendala berarti saat mengalahkan Indonesia 3-0 (25-23, 25-15, dan 25-12), dalam babak delapan besar kejuaraan voli Asia ke-19 di GOR Tri Dharma, Gresik, Jawa Timur, Sabtu (29/7/2017) malam.

Dalam pertandingan tersebut, tim voli putra Jepang terlihat ‘hanya berkeringat’ pada set pertama saja. Karena selebihnya, mereka berhasil menuntaskan perlawanan Indonesia dengan mudah melalui keunggulan angka yang cukup signifikan.

“Saya lihat Indonesia bermain cukup praktis. Pola permainan mereka juga sedikit mudah ditebak, cukup praktis. Walau pada set pertama, mereka sempat berikan perlawanan,” ucap pelatih tim voli putra Jepang Nakagaichi Yuichi, selepas pertandingan.

Yuichi juga memberikan saran kepada tim voli putra Indonesia, untuk lebih percaya diri menjalani pertandingan. Meskipun tim yang mereka hadapi jauh lebih kuat dan mungkin berada di level yang berbeda.

“Mereka harus fokus dan lebih percaya diri saat bermain, agar bisa imbangi permainan lawan. Pemain Indonesia nomor 12 (Rivan Nur Mulki, red) juga bagus. Tapi ini permainan tim, jadi semua harus saling dukung dan bermain bagus bila ingin memenangi pertandingan,” kata dia.

Meski demikian, Yuichi tetap memiliki pandangan dan yakin, bila tim voli putra Indonesia mempunyai prospek cerah di kemudian hari. Asalkan, Agung Seganti dan kawan-kawan mau belajar memperbaiki kesalahan dan tampil lebih percaya diri.

“Indonesia memang bermain cukup praktis. Tapi saya yakin, mereka masih bisa berkembang di kemudian hari,” tutur Yuichi.

Tim voli putra Indonesia sendiri memang tidak terlalu muluk dalam membidik target pada kejuaraan kali ini. Karena mereka hanya menjalani laga demi laga, hanya sebagai bekal persiapan menghadapi SEA Games 2017 di Malaysia.

Keyword foto; pelatih Jepang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com