Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Formula 1 Azerbeijan 2018 Pindah ke April

Kompas.com - 03/07/2017, 19:31 WIB

BAKU, KOMPAS.com - Salah satu seri balap Formula 1, GP Azerbaijan 2018, akan digelar pada April, lebih cepat tiga bulan dari jadwal penyelenggaraan dua musim sebelumnya.

"Kami meminta waktu lebih awal karena pada Juni kami akan memakai area (yang biasa dipakai balapan) untuk parade perayaan 100 tahun terbentuknya republik ini," kata promotor Sirkuit Baku City, Arif Rahimov, kepada Motorsport.com.

"Selain itu, pada Juli dan seterusnya jadwal balap di Eropa terlalu padat, dan kami tidak bisa masuk," kata Rahimov lagi.

Tahun depan, GP Azerbaijan akan mengambil jatah waktu GP Rusia yang digeser pada bagian akhir musim.

Baca juga: Marquez Catat Kemenangan Ke-8 Beruntun pada GP Jerman

"Kami berharap bisa kembali ke Juni pada 2019. Secara umum, Juni merupakan pilihan bagus. Kurang lebih ini mungkin merupakan waktu dengan cuaca terbaik yang kami punya," kata Rahimov.

"Pada akhir April, suhunya bisa mencapai 14-15 dercajar celcius. Saat itu, dinginnya tidak bikin beku, tetapi itu bukan saatnya memakai T-shirt," kata dia lagi.

Rahimov juga berharap pemindahan jadwal ke April tidak akan membuat jumlah penonton berkurang.

Baca juga: Klasemen Sementara MotoGP 2017 Setelah GP Jerman

Pada 2017, jumlah penonton yang hadir di Sirkuit Baku City naik 30 persen dibanding tahun lalu ketika sirkuit ini kali pertama menjadi tuan rumah balapan yang masih bernama GP Eropa.

"Selama kami menyediakan semua hiburan dan segalanya berjalan baik, saya rasa pemindahan jadwal ini tidak akan terlalu memengaruhi jumlah penonton," kata Raimov.

Balapan GP Azerbaijan 2017 menghadirkan banyak drama, termasuk perselisihan antara Lewis Hamilton (Mercedes) dan Sebastian Vettel (Ferrari).

Balapan dimenangi pebalap Australia yang memperkuat Red Bull Racing, Daniel Ricciardo.

 

Pretty much sums up the race. Wow

A post shared by Daniel Ricciardo (@danielricciardo) on Jun 25, 2017 at 4:51pm PDT

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com