Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sean Gelael Bertekad Ulangi Kesuksesan di Baku

Kompas.com - 22/06/2017, 14:16 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

BAKU, KOMPAS.com - Pebalap Indonesia, Sean Gelael, bertekad untuk mengulangi sukses musim lalu pada ajang balap Formula 2 (F2) di Sirkuit Baku City, Azerbaijan, yang akan berlangsung 23-25 Juni 2017.

Pebalap tim Pertamina Arden yang didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia ini tengah berjuang untuk memburu poin pertamanya pada musim balap 2017.

Musim lalu, Sirkuit Baku City menjadi balapan yang indah buat Sean. Pebalap 20 tahun itu start dari posisi ke-20, tetapi bisa finis di peringkat ketujuh dan mengemas enam poin pada feature race (balapan kedua).

Pada sprint race (balapan kedua), Sean sebenarnya kembali berpeluang menyabet poin dengan start dari posisi kedua. Sayangnya, Sean terlibat insiden setelah mobilnya ditabrak pebalap lain.

"Tentu saya berharap bisa meraih hasil positif di Baku City seperti musim lalu. Balapan di Baku City tidak akan mudah, tetapi saya akan berupaya keras demi mendapatkan poin," kata Sean.


Sirkuit jalan raya Baku menawarkan tantangan berat dan balapan yang seru bagi pebalap Formula 1 (F1) atau F2.

Musim ini merupakan kali kedua Sirkuit Baku City dipakai. Tidak semua pebalap mengenal baik lintasan tersebut.

Jika dilihat dari karakteristik, Sirkuit Baku City bisa dikatakan perpaduan antara Sirkuit Sochi (Rusia) dan Sirkuit Makau.

Sirkuit rancangan arsitek asal Jerman, Hermann Tilke, ini memiliki panjang enam kilometer dengan 20 tikungan.

 

Back to Baku. #LikeJordan9697

Sebuah kiriman dibagikan oleh Sean Gelael (@gelaelized) pada Jun 21, 2017 pada 3:28 PDT


Lintasan sirkuit ini melewati wilayah kota tua yang eksotis dengan bangunan bersejarah seperti alun-alun Azadlig, gedung parlemen, dan menara Maiden. Sementara itu, di sisi lainnya menampilkan panorama pesisir pantai Laut Kaspia.

Tantangan sirkuit ini adalah tanjakan curam di dekat balai kota tua dan trek lurus sepanjang 2,2 kilometer yang memungkinkan pebalap untuk menggeber mobil dengan kecepatan sampai 340 kilometer per jam.

Sirkuit Baku tergolong sebagai sirkuit tercepat dengan rata-rata kecepatan 211 kilometer per jam. Keunikan lainnya yakni arah balapan yang berlawanan dengan arah jarum jam.

Lintasan ini memiliki lebar 13 meter. Namun, di antara tikungan tujuh dan delapan, lebarnya menyempit menjadi 7,6 meter.

Pada Rabu (21/6/2017) malam waktu setempat, Sean dan tim Pertamina Arden disambut duta besar RI untuk Azerbaijan Husnan Bay Fananie. Mereka berbuka puasa bersama dan berbincang hangat bersama sejumlah warga Indonesia yang tinggal di Azerbaijan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com