Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi: Kami Sangat Sedih

Kompas.com - 12/06/2017, 13:27 WIB

BARCELONA, KOMPAS.com - Musim lalu menjadi pemenang, kali ini finis di urutan ke-8. Itulah yang dialami Valentino Rossi (Movistar Yamaha MotoGP) di Circuit de Barcelona-Catalunya, Montmelo, dalam dua musim terakhir.

Pada balapan GP Catalunya yang berlangsung Minggu (11/6/2017), Rossi memulai balapan dari posisi start ke-13, setelah gagal menembus kualifikasi kedua.

Sepanjang 25 putaran balapan, Rossi harus menunggu beberapa lap untuk bisa masuk 10 besar. Cuaca yang sangat panas dan cengekaraman ban yang sangat rendah menyulitkan pebalap 38 tahun tersebut.

Dia akhirnya finis di urutan ke-8, 20 detik lebih lambat dari sang pemenang balapan, Andrea Dovizioso (Ducati Team).

"Kami sangat, sangat sedih pada akhir pekan ini, soal hasilnya, balapannya. Pertama karena ini merupakan salah satu sirkuit favorit saya, lalu karena tahun lalu saya bisa membalap dengan bagus dan menang," kata Rossi kepada wartawan, setelah balapan.

Baca juga: Gagal Juara, Pedrosa Tak Kecewa

Apa yang dialami Rossi di Barcelona ini serupa dengan yang dia dapatkan saat turun pada seri keempat di Sirkuit Jerez, Spanyol. Tahun lalu, dia juga menjadi juara di sana. Tahun ini, dia finis di urutan ke-10.

"Ini sangat aneh bahwa pada dua balapan yang saya menangi tahun lalu, tahun ini merupakan yang terburuk. Kami mencoba banyak hal, tetapi sayangnya kami tidak pernah cukup cepat," kata Rossi.

Menurut Rossi, masalah terbesar dengan motornya adalah understeer dan ketika masalah itu semakin besar, ban belakang pun terkena efeknya.

Setelah 10 putaran, Rossi mengaku sudah sangat kesulitan dan harus menurunkan kecepatan karena ban belakangnya, terutama sisi kanan, sudah sangat bermasalah.

"Saya sudah mencoba segalanya, tetapi tetap tidak mungkin untuk bisa cepat saat keluar tikungan," ujar pemilik sembilan gelar juara dunia di semua kelas tersebut.

Baca juga: Klasemen Sementara MotoGP 2017 Setelah GP Catalunya

Rekan satu tim Rossi, Maverick Vinales, meraih hasil lebih buruk. Pemuncak klasemen sementara pebalap tersebut start dari posisi ke-9 dan akhirnya finis di urutan ke-10.

Sementara itu, dua pebalap lain yang memakai motor Yamaha yaitu Jonas Folger dan Johann Zarco dari tim Monster Yamaha Tech3 bisa finis di urutan kelima dan keenam.

Dua pebalap ini sempat bersaing ketat dengan Jorge Lorenzo (Ducati Team) pada beberapa lap terakhir. Lorenzo akhirnya finis di urutan keempat.

"Hal itu mungkin saja terjadi karena, menurut saya, motor lama bisa menikung lebih baik dan tidak terlalu menekan ban belakang. Di sini dan di Sirkuit Jerez mereka lebih cepat dari kami," kata Rossi tentang Folger dan Zarco yang memakai YZR-M1 versi lebih lama dari miliknya dan Vinales.

Dengan hanya mendapat tambahan delapan poin, Rossi kini tergeser ke urutan kelima klasemen sementara pebalap. Dia kini memiliki 83 poin.

Vinales memimpin dengan 111 poin, unggul tujuh angka atas Dovizioso yang menempati posisi kedua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com