GOLD COAST, KOMPAS.com - Pemain tunggal putra Korea Selatan, Son Wan-ho, harus bersusah payah untuk memetik kemenangan pada babak semifinal Piala Sudirman 2017 kontra Thailand, Sabtu (27/5/2017).
Son tampil pada partai kedua melawan Suppanyu Avihingsanon. Sebelum pertandingan, Son lebih diunggulkan karena punya rekor kemenangan 5-0 atas pemain tersebut.
Namun, nyatanya Son butuh waktu 1 jam 20 menit mengatasi perlawanan Avihingsanon dengan kedudukan 18-21, 21-10, 21-17.
Baca juga: Piala Sudirman 2017, China Hadapi Korea pada Laga Final
"Kaki saya terasa berat karena pertandingan yang saya mainkan sepanjang pekan. Saya merasa lelah saat gim pertama, tetapi saya ingin menang," ujar Son seusai laga, seperti dilansir situs BWF.
"Selain itu, hari ini adalah semifinal dan saya merasakan tekanan yang besar. Dia adalah pemain bertipe menyerang. Saya hanya fokus pada pertahanan dan meminimalisir kesalahan," kata pemain yang kini menduduki peringkat pertama ranking dunia itu.
Tim Korea Selatan akhirnya mengalahkan Thailand dengan skor 3-1. Son dkk pun berhak melaju ke babak final Piala Sudirman untuk yang kali kedelapan sepanjang sejarah.
Pelatih Korea Selatan, Kang Kyung-jin, mengaku bangga dengan pencapaian ini. Ia berharap anak asuhnya bisa tampil impresif pada laga pamungkas.
"Sungguh menakjubkan. Kami telah membuat sejarah. Tim kami disebut lemah karena pemain senior ganda putra kami tak bisa tampil. Kami pun menargetkan perempat final," tutur Kang.
"Sekarang, kami sangat bahagia karena bisa ke final. Ini adalah momen kebahagiaan ketiga dalam hidup saya. Pertama adalah ketika saya menikah, dan yang kedua saat anak saya lahir," ucap dia.
Pertandingan final Piala Sudirman 2017 akan digelar pada Minggu (28/5/2017) pukul 13.00 waktu lokal, atau 10.00 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.