Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencegah Atlet Kehilangan Masa Depan

Kompas.com - 24/05/2017, 21:45 WIB


JAKARTA, Kompas.com - Sejak pertama kali didirikan, 20 Mei 2014, Royal Sports Medicine Centre (RSMC) telah banyak menangani cedera para atlet di Indonesia.

Tiga tahun perjalanannya, RSMC semakin diakui keberadaannya sebagai pusat pelayanan bagi atlet yang khusus menangani cedera olahraga, terutama ACL (Anterior Cruciate Ligament) – salah satu cedera yang paling kerap dialami oleh para atlet – terutama mereka yang menggeluti olahraga high impact.

RSMC hadir untuk atlet profesional yang merupakan kebanggaan bangsa Indonesia memiliki risiko cedera yang sangat tinggi. Ketika para atlet mengalami cedera dan tidak bisa kembali beraktivitas, mereka tidak memiliki masa depan yang menjanjikan.

Berawal dari keprihatinan melihat nasib para atlet tersebut maka dibentuklah Royal Sports Medicine Centre yang merupakan klinik unggulan yang bertujuan untuk memberikan solusi medis yang berkelanjutan untuk mendukung dan meningkatkan performa para atlet & pelaku olahraga untuk kembali ke aktifitas berolahraga dan meningkatkan gaya hidup modern yang sehat dan berkualitas. Adanya klinik ini merupakan salah satu bentuk nyata peran rumah sakit untuk mendukung kesadaran masyarakat akan pentingnya olahraga guna peningkatan kualitas hidup.

Perayaan acara ulang tahun ke-3 RSMC ini berlangsung di Paradise Convention Hall lantai 8 Rumah Sakit Royal Progress, Sunter, Jakarta Utara pada hari Rabu 24 Mei 2017. Acara tahun ini mengambil tema “I’m back better than ever”.

Sebagai salah satu poli premier di Rumah Sakit Royal Progress, Sunter Jakarta Utara, RSMC hadir tidak hanya menangani cedera, tapi juga dilengkapi dengan fitness test untuk mengetahui komposisi tubuh, weight management, pencegahan cedera, konsultasi gizi, sports massage dan atlet spa. Pelayanan juga ditunjang dengan berbagai fasilitas seperti gym dan personal trainer, USG musculoskeletal, dynamometer, stemcell injection dan Platelet Rich Plasma (PRP), radiologi, laboratorium, farmasi dan kelas rawat inap.

Terdapat tiga jenis pelayanan yang dapat dilakukan di pusat medis tersebut yakni pelayanan untuk menangani cedera akibat olahraga, pelayanan untuk meningkatkan performa atlet dan pelaku gaya hidup sehat.

RSMC ini merupakan solusi medis terbaik dan berkelanjutan (one stop service) untuk mendukung dan meningkatkan performa atlet dan pelaku olahraga untuk bisa kembali ke aktivitasnya dan meningkatkan gaya hidup sehat," kata dr IGM Febry Siswanto, salah satu tim dokter di Royal Sports Medicine Centre .

Hingga saat ini, RSMC sudah menjalin kerjasama dengan beberapa klub olahraga, baik itu sepakbola, basket dan olahraga lainnya. RSMC juga menjadi partner medis kompetisi liga bola basket di Indonesia (Indonesia Basketball League – IBL). Ke depannya, RSMC diharapkan dapat terus berkembang sebagai pusat pelayanan dan solusi medis paripurna untuk atlet dan cedera olahraga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com