Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peserta Kota Manado Mendominasi Audisi Umum Bulutangkis

Kompas.com - 06/05/2017, 21:37 WIB


MANADO, Kompas.com - Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017 di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), dimulai pada Sabtu (6/5) di JLE's Sport Center, Manado.

Sebanyak 310 peserta bertarung pada hari pertama di tahap audisi di hadapan para legenda bulutangkis Indonesia dan jajaran pelatih PB Djarum yang tergabung dalam Tim Pencari Bakat Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis, yaitu; Christian Hadinata, Kartono, Denny Kantono, Lius Pongoh, Simbarsono, Yuni Kartika, dan Engga Setiawan.

Selaku tuan rumah, jumlah peserta asal Kota Manado mendominasi audisi beasiswa pencarian bakat atlet bulutangkis muda ini. Tercatat lima besar kabupaten/kota penyumbang peserta, yakni Kota Manado dengan jumlah 112 peserta, yang diikuti Kabupaten Minahasa Selatan (35 peserta), Kabupaten Bitung (29 peserta), Kabupaten Bolaang Mongondow (25 peserta), dan Kabupaten Minahasa (24 peserta).

"Saya cukup terkejut dengan peningkatan yang luar biasa pada tahun ini. Beberapa tahun lalu juga pernah kami ke Manado, jumlahnya mencapai sekitar 170 lebih peserta. Ini jauhnya beda, hampir dua kali lipat," tutur Lius Pongoh, yang merupakan salah seorang legenda bulutangkis Indonesia yang menjadi juri pada Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017 di Kota Manado.

Mantan atlet nasional yang dijuluki "Si Bola Karet" ini berpendapat, dari ratusan pebulutangkis muda yang mengikuti tahap audisi, para peserta U-13 putri maupun U-13 putra mampu mencuri perhatian para juri. "Justru yang menonjol di U-13 putri dan ada juga beberapa dari putra. Pada nomor tunggal putra maupun putri memang menjadi perhatian kami," ujarnya.

"Memang, kalau bisa lebih banyak putrinya kan. Karena agak sulit mencari talenta-talenta putri," Lius, menambahkan.

Dari hasil audisi hari pertama Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017 di Kota Manado, sebanyak 32 pebulutangkis putra U-11 berhasil lolos ke tahap turnamen. Sementara di putra U-13 lolos sebanyak 30 pebulutangkis. Di sisi putri U-11, sebanyak 10 pebulutangkis berhasil lolos, dan terakhir pada U-13 putri dengan 24 atlet.

Pada Minggu (7/5), Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017 di Kota Manado kembali digelar di JLE's Sport Center. Para peserta akan kembali bertarung pada tahap turnamen di bawah pengawasan langsung jajaran pelatih PB Djarum.

Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017 PB Djarum akan fokus mencari atlet putra dan putri dari kelompok U11 dan U13. Hal ini berbeda dengan audisi pada tahun-tahun sebelumnya yang terbagi dalam dua kelompok usia, U13 dan U15. Dengan pencarian dan pembinaan atlet di usia dini yang dimulai di klub, diharapkan mampu melahirkan atlet-atlet dengan kemampuan terbaik dan meraih prestasi maksimal di masa depan.

Usai di Manado, PB Djarum akan melanjutkan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis yang bergulir di 5 kota lainnya. Kota-kota tersebut adalah Cirebon, Solo, Purwokerto, Surabaya, dan Kudus.

Para atlet yang berhasil lolos dari fase Audisi Umum di Manado akan melaju ke babak Final Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis, di GOR Djarum, Jati, Kudus, pada 8-10 September 2017. Di tahap final ini mereka akan kembali berkompetisi dengan para atlet dari kota-kota lainnya sebelum akhirnya diumumkan siapa saja yang resmi diterima menjadi atlet PB Djarum.

Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017 dapat diikuti oleh atlet putra dan putri berkewarganegaraan Indonesia dengan kategori U11 (berusia 6-10 tahun / kelahiran 2007-2011) dan U13 (untuk peserta dengan umur 11-12 tahun / kelahiran tahun 2005 dan 2006). Audisi akan dilakukan dalam bentuk kompetisi dengan sistem gugur.

Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui laman www.pbdjarum.org atau dengan mendaftarkan diri secara langsung di GOR setiap kota audisi. Peserta diwajibkan melakukan daftar ulang satu hari sebelum tahap seleksi (H-1) sesuai kota audisi pilihannya.

Jadwal Pelaksanaan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017
 
Tanggal Audisi
Kota Audisi
Tempat Pelaksanaan
25 27 Maret 2017
Pekanbaru
GOR Angkasa (Pekanbaru)
8 10 April 2017
Banjarmasin
GOR Berkat Abadi (Banjar Baru)
6 8 Mei 2017
Manado
Jle’s Sport Center
22 24 Juli 2017
Cirebon & Solo
GOR BIMA (Cirebon) & GOR RM Said (Karanganyar)
5 7 Agustus 2017
Purwokerto & Surabaya
GOR Satria (Purwokerto) & GOR Sudirman (Surabaya)
5 7 September 2017
Kudus
GOR Djarum, Jati, Kudus
8 10 September 2017
Final Audisi Umum di Kudus
GOR Djarum, Jati, Kudus
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com