Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sean Gelael, Seberapa Dekat dengan Formula 1?

Kompas.com - 21/04/2017, 17:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Rio Haryanto mencatat sejarah bagi Indonesia ketika berhasil menembus ajang balap Formula 1. Meski tidak secara penuh, Rio memperkuat Manor Racing pada persaingan F1 2016.

Pintu sudah terbuka. Saatnya menanti pebalap-pebalap Indonesia berikutnya untuk beraksi di ajang balap roda empat paling bergengsi tersebut.

Pebalap yang kini ramai disebut akan segera mengikuti jejak Rio adalah Sean Gelael. Saat ini, Sean beraksi di ajang Formula 2 (dulu GP2 Series) bersama tim Pertamina Arden.

Harapan Indonesia untuk memiliki pebalap lagi di Formula 1 semakin besar setetelah Sean mendapat kepercayaan menjadi pebalap penguji tim Toro Rosso pada tes di Bahrain, Selasa (18/4/2017).

Team Principal Toro Rosso Franz Tost bahkan sudah mengungkapkan pujian atas kinerja Sean. Tost berharap, pada dua tes berikutnya (di Hongaria dan Abu Dhabi), Sean akan kembali tampil baik.


Dengan kata lain, jarak antara Sean dan F1 tidaklah jauh. Namun, kapan mimpi itu akan terwujud, Sean pun tak mau gegabah.

"Saya ingin menjalaninya selangkah demi selangkah. Saya ingin fokus untuk tahun ini, balapan demi balapan. Saya pasti berusaha melakukan yang terbaik pada setiap balapan," kata Sean saat peresmian tim Pertamina Arden di Jakarta, Kamis (20/4/2017).

"Saya tidak mau berpikir terlalu jauh ke depan, supaya enggak salah fokus. Kalau saya bisa mendapatkan hasil bagus pada setiap balapan, insya Allah peluang ke F1 akan semakin besar," kata dia lagi.

Sean belum meraih hasil maksimal pada seri pertama F2 2017 di Sirkuit Internasional Bahrain, Sakhir, akhir pekan kemarin.

Karena ada beberapa kendala teknis, dia harus puas menutup dua balapan dengan selalu finis di urutan ke-17.

 

Tough weekend to swallow... gonna bounce back thats for sure. #PeopleJudgeToFast #WorkInSilence

A post shared by Sean Gelael (@gelaelized) on Apr 16, 2017 at 5:48am PDT


"Intinya adalah bahwa kami punya speed (mobil kami cepat). Jika kami bisa improve di beberapa sektor lain, hasilnya akan bagus," kata Sean.

Sean mengharapakan dukungan masyarakat Indonesia agar mimpi menjajaki Formula 1 akan segera terwujud.

Dia juga berharap agar masyarakat Indonesia bisa bersabar dan tidak langsung menilai dari hasil yang didapat Sean pada awal musim ini.

"Musim ini masih lama. Contohnya Antonio Giovinazzi, pada dua seri pertama tahun lalu (GP2) tidak bisa meraih poin, lalu langsung naik podium pada dua balapan (seri ketiga)," kata Sean.

Giovinazzi merupakan pebalap Jagonya Ayam yang tahun lalu memperkuat Prema Racing. Dia menutup musim dengan berada di peringkat kedua klasemen.


Tahun ini, pemuda Italia tersebut menjadi pebalap ketiga tim Ferrari. Dia turun pada GP Australia dan GP China tahun ini untuk tim Sauber, menggantikan Pascal Wehrlein yang masih menjalani masa pemulihan pasca-cedera.

"Saya baru menjalani satu seri dan sekali tes F1. Saya optimistis akan bisa meraih hasil bagus ke depannya," kata Sean.

Pebalap 20 tahun tersebut akan menjalani seri kedua F2 musim ini di Circuit de Barcelona-Catalunya, 12-14 Mei.

 

Blessed. Pumped for the F1 test with @officialtororosso tomorrow. #DontJudgeSoFast #WorkInSilence

A post shared by Sean Gelael (@gelaelized) on Apr 17, 2017 at 6:35am PDT

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com