Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daud Yordan Ungkap Kunci Kemenangannya atas Petinju Thailand

Kompas.com - 26/03/2017, 01:55 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com - Petinju Indonesia, Daud Yordan, hanya butuh waktu kurang dari dua ronde untuk menaklukkan Campee Phayom (Thailand) dalam laga non-gelar di OCBC Arena, Singapura, Sabtu (25/3/2017) malam.

Sebuah straight kanan Daud tepat mengenai kepala Campee yang bergerak maju sehingga menimbulkan dampak yang luar biasa, membuat petinju Thailand berusia 19 tahun itu tergeletak di kanvas.

"Sejak awal, saya berusaha menjalankan instruksi pelatih (Craig Christian) untuk bertarung disiplin dan itu terbukti berhasil. Semoga ini menjadi tanda kebangkitan tinju Indonesia,” ujar Daud seusai pertarungan.

Saat ditanya tentang rencana pertarungan berikutnya, Daud menyerahkan semuanya kepada pihak promotor.

"Itu semua urusan promotor. Saya yakin pihak promotor telah menyiapkan yang terbaik untuk saya ke depannya,” kata petinju berjulukan Cino itu.

ISTIMEWA Aksi Daud Yordan (kiri) saat berhadapan dengan Campee Phayom di OCBC Arena, Singapura, Sabtu (25/3/2017).

Mahkota Promotion masih terus menyiapkan pertarungan perebutan gelar juara dunia untuk Daud. Saat ini, ada beberapa opsi, tetapi promotor Raja Sapta Oktohari masih belum mau menyebutkan detailnya.

"Kami sudah melaporkan hasil pertarungan ini pada partner kami di Amerika Serikat, dan kami memang sudah menyiapkan pertarungan gelar juara dunia untuk Daud. Namun, hingga saat ini masih belum bisa saya beberkan detailnya. Kemungkinan pertarungan itu tidak akan digelar di Indonesia,” kata Oktohari.

Pertarungan ini merupakan bagian dari gelaran Battle of Champions: Road to Glory dengan partai utama perebutan gelar juara kelas welter (66,6 kg) WBC Silver antara juara bertahan Charles Manyuchi (Zimbabwe) dan Quadratillo Abduqaxorov (Uzbekistan).

Abduqaxorov berhasil menjatuhkan juara bertahan Manyuchi dalam waktu kurang dari tiga menit pada ronde pertama. Kemenangan ini disambut pendukung Abduqzxorov yang memenuhi OCBC Arena.

Pada pertarungan lain, petinju Indonesia, Jamed Jalaranta, kalah angka mutlak dari petinju Malaysia, Stephen Onn.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com