JERUSALEM, Kompas.com — Petenis utama Israel, Shahar Peer, memutuskan gantung raket pada usia 29 tahun akibat cedera bahu berkepanjangan.
Petenis yang pernah menempati peringkat 11 dunia ini pernah meraih lima gejar juara turnamen WTA serta lolos dalam ke perempat final dua turnamen grand slam, yaitu Australian Open dan US Open 2007.
Namun, Peer mengalami cedera parah beberapa tahun terakhir dan terakhir kali bermain pada Monterrey Open 2016. Ia langsung tersingkir di babak awal dan mengaku sudah kehilangan gairah pada tenis.
"Saya ingin menyampaikan satu keputusan yang paling berat sepanjang hidup saya," kata Peer dalam laman Facebook miliknya.
"Setelah 23 tahun dengan 13 di antaranya bermain sebagai petenis profesional, saya memutuskan pensiun," ungkap Peer.
"Saya membuat keputusan menyusul cedera parah pada bahu saya yang saya alami dua tahun terakhir. Cedera ini membuat saya tidak dapat ikut diam kompetisi tingkat tinggi."
Peer menjadi petenis pro sejak 2004 dan menempati peringkat 11 dunia pada 2011. Namun, peringkatnya terus merosot hingga 177 pada 2015.
Pada 2008, Peer menjadi petenis Israel pertama yang ikut pada turnamen WTA di Timur Tengah dan Qatar Open. Ia juga mewakili Israel pada Olimpiade Beijing 2008.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.