JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Dimas Ekky Pratama, mengaku tak sabar untuk ambil bagian pada balapan CEV Moto2 European Championship 2017.
"Rasanya sudah tidak sabar ikut seri pertama dan mencoba motor baru. Tahun ini saya fokus balapan CEV Moto2, jadi persiapan saya bisa lebih matang," kata Dimas saat bermain biliar bersama media di Senayan City, Jakarta, Senin (27/2/2017).
Tahun lalu, selain turun di Moto2 European Championship, Dimas juga ambil bagian pada Asia Road Racing Championship (ARRC) nomor Supersport 600cc.
"Tahun lalu, pada tiga seri balapan terakhir CEV, saya mendapat hasil positif. Pada tahun ketiga ini, saya menargetkan bisa masuk top 3 (pada akhir musim) dan bisa naik podium pada setiap race," tutur Dimas.
Moto2 European Championship merupakan salah satu kelas yang dimainkan pada CEV International Championship. Seri pertama tahun ini akan digelar di Sirkuit Albecete, Spanyol, akhir April.
Dimas akan bertolak ke Spanyol pada 28 Maret. Di Spanyol, Dimas punya waktu sekitar sebulan untuk berdaptasi dan berlatih menjelang seri pertama. Dia akan menjalani tes pramusim pada 3 April.
"Persiapan yang saya lakukan adalah lari, bersepeda, dan latihan motor di sirkuit kecil. Selain itu, saya juga mempersiapkan fisik untuk menghadapi cuaca di sana. Kemungkinan, pada bulan April cuaca masih dingin," ucap pebalap berusia 24 tahun ini.
"Yang terpenting, saya mempersiapkan kondisi fisik untuk menghadapi balapan. Di Spanyol, saya mendapat fasilitas latihan hampir full di trek untuk mendapat suasana kompetisi. Kalau latihan sepeda, tujuannya supaya saya tidak jenuh," ucap Dimas.
Selain fisik, Dimas juga bertekad memperbaiki daya tahan dan lebih agresif saat balapan demi mendapatkan hasil terbaik.
"Soal lawan yang diwaspadai tahun ini baru akan ketahuan setelah tes," ujar Dimas.
CEV Moto2 European Championship 2017 akan menggelar tujuh seri balapan yang berlangsung mulai April hingga November.
Dimas juga berpeluang tampil pada balapan ketahanan Suzuki 8 Hours. Tahun lalu, dia bersama Muhammad Zaghwan Zaidi (Malaysia) mengantar Tim Satu HATI Honda finis di urutan kedelapan. (Delia Mustikasari)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.