Atlet Putri PB Djarum Tidak Mau Capek

SURABAYA, Kompas.com — Peluang tim putri Djarum Kudus untuk lolos ke semifinal Djarum Superliga 2017 semakin tipis usai kekalahan di laga ketiga atas Hokuto Bank dengan skor 0-5.

Pada laga pertama, Dinar Dyah Ayustine dkk juga harus menelan kekalahan dari Kumamoto Saisunkan (Jepang) dengan skor 1-4.

Dari tiga kali bertanding, tim putri Djarum Kudus memenangi satu laga atas Jaya Raya Jakarta dengan skor 3-2. Pada pertandingan penyisihan terakhir yang berlangsung besok (Rabu, 22/2), tim Mutiara Cardinal Bandung akan menjadi lawan Djarum Kudus.  

Hasil ini membuat manajer tim Djarum Kudus Fung Permadi angkat bicara. Sejumlah faktor non-teknis disebut Fung sebagai penyebab utama timnya tampil kurang maksimal.

“Hasil ini tentu mengecewakan, mereka terlihat seperti kurang gereget rasanya, dan kurang berani menahan capek di lapangan, ini harus kita evaluasi,” ujar Fung.

“Terutama cara berpikir mereka sebagai seorang atlet. Menurut saya, mereka kurang fokus dalam menghadapi pertandingan ini,” lanjutnya.

“Keadaan tim memang seperti itu, mau tidak mau harus kita terima. Untuk selanjutnya, kami akan evaluasi apa yang akan kami lakukan selanjutnya. Salah satu tujuan turnamen ini memang memberikan pengalaman kepada pemain-pemain muda, dan memang inilah materi pemain yang kami miliki,” pungkas Fung.

Hokuto Bank vs Djarum Kudus (5-0)
Saena Kawakami vs Dinar Dyah Ayustine 7-21, 21-16, 21-10
Mayu Matsutomo/Nagahara Wakana va Melati Daeva Octavianti/Rosyita Eka Putri Sari 21-15, 21-19
Nagata Rei vs Ghaida Nurul Ghaniyu 21-18, 22-20
Uratani Natsumi/Murayama Yumi vs Ririn Amelia/Della Augustia Surya 21-16, 22-20
Nakamura Yuri vs Savira Sandradewi 21-18, 21-19