Pemilihan Atlet Polo Air Bebas Intervensi Pengurus

JAKARTA, Kompas.com - Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) melansir 18 atlet yang masuk dalam tim polo air putra nasional menuju SEA Games 2017.

"Dari 18 atlet hasil seleksi nasional ini, kami masih akan memilih lagi 13 pemain inti yang akan dikirim ke SEA Games," kata Wakil Ketua Umum PB PRSI Harlin Rahadjo dalam keterangan tertulis PRSI  di Jakarta, Minggu (15/1/2016).

PB PRSI telah menyeleksi 40 atlet polo air dari sejumlah pengurus provinsi PRSI sejak Rabu (11/1) hingga Sabtu (14/1) di GOR Pertamina Simprug, Jakarta.

Sebanyak 18 atlet yang telah terpilih dalam tim polo air putra nasional itu akan mulai menjalani pemusatan pelatihan nasional pada Februari 2017 di Kolam Renang Simprug, Jakarta.

"Pemilihan kali ini merupakan hasil pilihan pelatih tanpa intervensi pengurus. Kami masih memberikan kesempatan kepada atlet-atlet yang belum terpilih dalam Liga Polo Air selain program promosi dan degradasi pelatnas," kata Komisi Teknik Polo Air Boyke Mulyana.

Pelatih asing tim polo air Indonesia asal Serbia Milos Sakovic mengatakan seleksi atlet-atlet yang masuk dalam tim polo air nasional meliputi tes berenang, teknik dan taktik permainan, pengetahuan permainan, serta stamina fisik.

"Mereka punya stamina yang bagus. Saya akan tingkatkan teknik dan strategi permainan polo air mereka," kata Milos selain akan mengikutsertakan tim polo air Indonesia dalam sejumlah ajang internasional sebagai uji coba.

Delapan belas atlet tim polo air putra Indonesia itu terdiri tiga atlet yang menempati posisi 6 yaitu Yusuf Budiman, Benny Respati Wibowo, dan Aben Wisander. Kemudian, lima atlet pada posisi 1-2 yaitu Rezza Auditya, Zaenal Arifin, M.Hamid Firdaus, Muhammad Fadhil, dan Andi Muhammad Uwaizulqami.

Pada posisi 3, terdapat dua atlet yaitu Maulana Bayu Herfianto dan Silvester Golbert Manik. Sedangkan Beby Tarigan menempati posisi 3-6.

Posisi 4-5 ditempati lima atlet yaitu Ridjkie Mulia, Brandley Legawa, Rian Rinaldo, Guntur A.Samudera, dan Made Agung. Terakhir, Novian Dwi Putra dan Muhammad Zaki menempati posisi penjaga gawang.

Pada pekan ketiga Januari 2017, PRSI menggelar seleksi atlet untuk tim polo air putri nasional.

Sementara untuk renang prestasi pemilihan atlet juga sempat menimbulkan kontroversi  bagi beberpa atlet senior karena ketidakterbukaan sistem pemilihan. Penggunaan database peringkat dipertanyakan tingkat akurasinya karena ajang yang menjadi acuan pun kerap berubah. Bahkan best time atlet terpilih bisa masuk dari time trial.

Renang prestasi yang diharap akan memperbaiki prestasi di ajang SEA Games dan Asian Games akan melangsungkan Pelatnas di Bandung dan Bali.