Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lorenzo: Saya Beruntung Bisa Ikut Q2

Kompas.com - 22/10/2016, 19:40 WIB

PHILLIP ISLAND, KOMPAS.com - Pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, mengaku beruntung masih bisa lolos ke kualifikasi kedua (Q2) GP Australia di Sirkuit Phillip Island, Sabtu (22/10/2016).

Namun, Lorenzo tak bisa bersaing pada Q2. Dia berada di urutan terbawah dari 12 pebalap yang turun pada sesi ini. Lorenzo akan memulai balapan GP Australia dari posisi start ke-12.

Lorenzo harus ikut kualifikasi pertama (Q1) karena gagal masuk 10 besar pencatat putaran terbaik hingga akhir sesi latihan bebas ketiga.

Pebalap Spanyol tersebut mengaku diuntungkan karena beberapa pebalap memilih mencoba ban intermediate pada menit-menit terakhir Q1.

"Saat Q1, lintasan belum siap untuk ban slick atau intermediate, masih butuh satu atau dua lap lagi," kata Lorenzo setelah sesi yang dilansir Motorsport.com.

Para pebalap yang mencoba ban intermediate tidak bisa mencatat putaran lebih baik. Lorenzo menutup sesi dengan berada di urutan kedua, hanya kalah cepat dari Cal Crutchlow (LCR Honda).

Dua pebalap tercepat pada Q1 berhak ikut Q2, bergabung dengan 10 pebalap lainnya untuk memperebutkan pole position.

"Saya beruntung bisa ikut Q2. Namun, saat Q2, dengan ban intermediate adalah bencana. Dengan ban slick, feeling-nya bahkan lebih buruk," kata Lorenzo.

"Saya mencoba, tetapi tidak pernah mendapat feel bahwa ban akan siap, terutama saat berada di tengah tikungan," ujar Lorenzo menambahkan.

Lorenzo membandingkan kasusnya dengan pebalap lain yang bisa memacu motornya sejak awal karena ban sudah siap.

"Mungkin pengalaman-pengalaman buruk dalam kondisi seperti ini, kecelakaan, cedera, masih sangat terekam di kepala saya. Dan sekarang, kondisinya adalah yang terburuk," kata pebalap 29 tahun tersebut.

Lorenzo lalu mengatakan bahwa jika kondisi saat balapan besok sama dengan saat sesi kualifikasi, akan sulit bagi dia untuk bersaing.

"Jika hujan sepenuhnya, kami akan berada di tengah, mungkin satu detik atau satu setengah detik tertinggal dari pebalap paling cepat," kata Lorenzo.

"Jika seperti saat kualifikasi, akan jadi balapan yang sulit buat saya untuk mendapatkan feeling dan kepercayaaan diri," aku pemilik tiga gelar jaura dunia MotoGP tersebut.

"Akan sangat sulit buat saya. Namun, saya akan mencoba. Jika kondisi cuaca meningkat (membaik), akan lebih baik," ucapnya lagi.

Balapan GP Australia akan berlangsung Minggu (23/10/2016) mulai pukul 16.00 waktu setempat (12.00 WIB).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com