Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Firman Terhenti, Shesar Melaju

Kompas.com - 12/10/2016, 22:11 WIB

TAIPEI, Kompas.com - Tunggal putera Firman Abdul Kholik gagal mengatasi permainan tunggal Malaysia, Daren Liew di babak kedua Chinese Taipei Masters 2016.

Ia dikalahkan Liew lewat duel lima gim yang menggunakan sistem skor 11, dengan kedudukan 6-11, 11-4, 7-11, 8-11, 6-11, dalam waktu 49 menit.

Firman merupakan wakil ketiga tim pelatnas yang harus terhenti di babak-babak awal. Sebelumnya, Krishna Adi Nugraha takluk di babak pertama atas Lu Chia Hung (Taiwan), dengan skor 4-11, 8-11, 13-11, 11-7, 4-11.

Muhammad Bayu Pangisthu yang diunggulkan di tempat kelima pun tak dapat menghentikan perlawanan wakil Malaysia, Tan Chun Seang. Bayu ditundukkan Tan dengan skor 5-11, 4-11, 9-11.

“Anak-anak memang kaget dengan sistem skor 11, bukan cuma pemain Indonesia, tetapi dari negara lain pun begitu. Kami memang belum ada persiapan latihan dengan sistem skor 11, karena persiapan ke Thailand Open Grand Prix Gold 2016 lalu kan masih menggunakan sistem skor 21. Kami harus banyak belajar lagi,” kata Irwansyah, Asisten Pelatih Tunggal Putra PBSI.

“Sistem skor ini membuat atlet harus bermain lebih cepat dan lebih mengontrol. Karena tidak biasa, jadi saat lawan unggul sedikit langsung kaget dan terburu-buru ingin mematikan lawan,” ujar Irwansyah.

“Di luar sistem skor, tim tunggal putra juga harus meningkatkan rasa percaya diri dan semangat bertanding. Saat latihan juga penting, harus dilatih fokus dan harus lebih ‘maksa’. Latihan itu seperti belajar sebelum ujian, kalau latihannya serius, pasti saat ujian bisa percaya diri dan hasilnya maksimal,” pungkas Irwansyah.

Sementara itu, Shesar Hiren Rhustavito berhasil melangkah ke babak kedua setelah mengalahkan Lo Chi Yu (Taiwan), dengan skor 11-1, 11-3, 11-7.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com