Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Bonus, Masa Depan Atlet Juga Perlu Diperhatikan

Kompas.com - 06/10/2016, 07:38 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis

MAGELANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilai pemerintah perlu memikirkan masa depan atlet berprestasi selain juga memberikan bonus. Masa depan yang diharapkan lebih baik dan sejahtera.

"Sebenarnya masa depan atlet yang perlu dipikirkan, supaya hidup mereka lebih baik," kata Ganjar di Universitas Muhammadiyah Magelang, Rabu (5/10/2016).

Ganjar menjelaskan masa depan atlet bisa diupayakan dengan memberikan jaminan pendidikan serta akses mendapatkan pekerjaan yang layak. Hal ini dinilai lebih dapat memacu semangat atlet untuk mendulang prestasi dan meminimalisasi keinginan untuk hengkang dari daerah lain.

"Kalau mereka (atlet) SMP atau SMA, ya sekolahnya diperhatikan. Mereka juga bisa disalurkan ke BUMN, BUMD, atau dititipkan ke instansi lain," ujarnya.

Menurut Ganjar, bonus bagi atlet memang dapat memacu semangat atlet untuk berpretasi, akan tetapi sejauh ini ada ketimpangan pemberian bonus yang diberikan oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jawa Tengah.

"Bonus itu pendapat kapitalis. Makanya Kementerian akan membatasi bonus karena timpang," ucapnya.

Oleh sebab polisitisi PDI Perjuangan itu meminta kepada KONI Provinsi Jawa Tengah untuk membenahi pola penganggaran pada masing-masing cabang olahraga.

"Kalau dilihat di internet bisa diketahui bagaimana KONI merencanakan, menyesuikan dan prioritas dananya. Masak bonus untuk cabang olahraga pendulang emas sedikit, yang tidak mendulang malah tinggi. Kami sudah minta evaluasi agar ke depan lebih maju, agar pola-pola penganggarannya lebih baik," paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ganjar menyempatkan berdialog dengan Rachmawati, atlet asal Kabupaten Magelang yang menyumbangkan medali emas bagi kontingen Jawa Tengah dalam cabang olah raga eksibisi arung jeram Pekan Olahraga Nasional XIX di Jawa Barat.

Rachmawati mengaku lebih memilih jaminan masa depan, daripada mendapat bonus prestasi yang sejauh ini belum ada kepastian nominalnya.

"Bonus memacu semangat atlet untuk kembali berprestasi, tapi saya ingin kepastian. Saya juga ingin, setelah lulus kuliah bisa dapat pekerjaan yang lebih bagus," ujar mahasiswi program studi Teknik Informatika semester III Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Magelang ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com