Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasukan Pemadam Kebakaran Sambut Atlet Kaltara Peraih Emas

Kompas.com - 30/09/2016, 08:10 WIB
Sukoco

Penulis

NUNUKAN,KOMPAS.com – Senyum semringah tampak di wajah Chaerul Adzan - peraih medali emas PON XIX/2016 untuk Kalimantan Utara - ketika disambut rekan-rekannya sesama pasukan Pemadam Kebakaran, sesampainya di Bandara Nunukan, Kamis (29/9/2016).

Selain mereka, Chaerul juga dijemput oleh Kepala Disbuparpora Kabupaten Nunukan, Rachmaji Sukirno, kedua orang tua, dan pengurus KONI Nunukan. Sejumlah rekan sesama atlet taekwondo Nunukan pun tampak hadir.

Dikawal dengan pasukan pemadam kebakaran, Chaerul kemudian diarak keliling kota.

Chaerul Adzan meraih medali emas seusai mengalahkan taekwondoin Nusa Tenggara Timur, Rocky Roland Bungsu Lay, dengan skor telak, 18-5.

Anak pengurus masjid Al–Azis yang turun di kelas under 63 kg itu mengaku tantangan terberat untuk merebut emas pada PON 2016 bukan saat mengalahkan taekwondoin asal NTT itu, melainkan saat melawan atlet Bali sekaligus kawannya di pelatnas, Ardia.

”Senang rasanya bisa membawa pulang emas untuk Provinsi Kaltara,” ujarnya.

Dengan modal emas di PON 2016, Chaerul mengaku optimistis untuk menargetkan emas dalam ajang kejuaraan antarnegara-negara se-Asia Tenggara, SEA Games.

“Target ke depan emas adalah meraih emas di ajang SEA Games, doakan ya,” tutur dia.

Ketua KONI Nunukan, Thoyib mengaku belum tahu pasti bonus yang akan diterima Chaerul Adzan. Menurut dia, untuk pemberian bonus kepada atlet berpretasi diserahkan kepada pemerintah daerah dan pemerintah provinsi.

“Dari KONI sudah ada SK-nya, tetapi kecil. Kalau dari Pemprov Kaltara, menurut KONI, bisa dapat 300 (juta rupiah) tetapi kemarin Gubernus mengatakan hanya 150 juta (rupiah),“ ujar Thoyib.

Dalam PON 2016, KONI Nunukan mengirim 8 atlet untuk nomor panjat tebing dan taekwondo. Kontingan Kaltara dalam PON 2016 berhasil membawa pulang tiga medali emas dan menempati urutan ke-27 dalam perolehan medali.

Kompas TV Agus Prayogo dan Triyaningsih Raih Emas Maraton
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com