Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Senam DKI Sapu Bersih 4 Medali Emas

Kompas.com - 27/09/2016, 00:14 WIB

BANDUNG, Kompas.com -  Tim senam DKI Jakarta berjaya merebut empat medali emas di arena Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 yang berlangsung di Sport Jabar Arcamanik, Senin (26/9).

Dengan tambahan dua medali emas di nomor beregu sebelumnya, berarti senam DKI menyapu bersih seluruh nomor senam ritmik di PON dengan 6 medali emas.

Pada lomba nomor semua alat Senin kemarin, empat pesenam putri DKI tampil sangat memukau. Dinda Defriana, Nabila Evandestera, Sortaoli Dara, dan Carla Febri tidak tertandingi oleh lawan-lawannya dari Jawa Barat dan Jawa Timur.

Ketua Umum Persani DKI Jakarta Firmansyah Wahid mengaku cukup puas dengan hasil ini. Menurut dia, sukses ini tidak terlepas dari kekompakan semua tim, termasuk dorongan dari orangtua.

“Senam itu memang agak berbeda dengan cabang olahraga lain. Peran orangtua atlet di sini sangat penting. Mereka itu selalu didampingi oleh orang tuanya ke manapun mereka bertanding. Termasuk ke PON ini,” kata Firmansyah yang juga menjabat Kadisorda DKI Jakarta ini di Bandung, Senin (26/9/2016)  usai lomba.

Dengan tambahan 6 emas di senam ritmik, berarti senam sudah menyumbangkan 9 medali emas. Karena sebelumnya dari senam artistik sudah dikemas  3 medali emas.

Sementara itu dari senam aerobic masih ada kemungkinan untuk meraih medali emas, lantaran pada PON XVIII Riau 2012 senam aerobic juga menyapu bersih empat medali emas. Di PON Riau, senam menjadi pengumpul medali terbanyak dengan 13 medali emas, 5 perak dan satu perunggu.

“Bila hasil senam aerobic sama seperti empat tahun lalu, maka perolehan medali emas Persani menjadi 13. Berarti akan menyamai perolehan medali emas di PON XVIII Riau,” kata Firmansyah.

Firmansyah tidak menampik sukses senam di dua PON di bawah kepemimpinannya adalah berkat pembinaan yang terprogram dengan baik. Kekompakan semua pihak yang terlibat di cabang olahraga senam menurut dia tidak bisa diabaikan. Baik itu pelatih, pengurus, maupun orangtua atlet.
 
“Kita memilih orang-orang yang tepat untuk menangani senam. Oleh karena itu, semua unsur yang terlibat di dalamnya harus saling mendukung. Artinya, ini organisasi yang solid dengan prestasi yang dapat dibanggakan,” lanjutnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber PON 2016
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com