Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Imanuel dan Galang Memacu Motor 600cc

Kompas.com - 10/09/2016, 16:41 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pekan lalu, dua pebalap muda Indonesia, Imanuel Putra Pratna dan Galang Hendra Pratama, mendapat kesempatan istimewa memacu motor 600cc, Yamaha YZF-R6.

Ditemani pebalap senior Rey Ratukore, Imanuel dan Galang memacu R6 di Sirkuit Sentul, Jawa Barat, selama dua hari beruntun, 1-2 September.

Bagi Imanuel, ini merupakan kali pertama dia kembali memacu motor 600cc sejak 2014.

"Lama enggak pernah pegang, kemarin sempat bingung lagi pas hari pertama. Feeling-nya beda. Pas hari kedua, rasanya sudah enak lagi," kata Imanuel.

Imanuel menjelaskan bahwa setelah beberapa kali melakukan putaran, dia bisa ingat lagi dengan apa yang pernah dilakukan untuk memacu motor 600cc.

"Senang sekali bisa kembali naik motor 600cc. Ini seperti melepas kangen," ujarnya lagi.

Pebalap yang genap berusia 20 tahun pada 5 September kemarin ini sudah bisa merasakan manfaat ketika berlatih dengan motor 600cc lalu harus membalap dengan motor 250cc.

"Motor 600cc speed-nya tinggi dan lebih sulit untuk di-handle. Ketika kembali memegang motor 250cc yang speed-nya lebih rendah, otomatis akan jadi lebih mudah," ucap bungsu dua bersaudara tersebut.

 

A full lap in Sentul International Circuit. #yamaha #r6 @yamaharacingidn @tjm_racing

A video posted by Imanuel Pratna (@elpratna96) on Sep 1, 2016 at 6:38am PDT

Sementara itu, bagi Galang, ini merupakan pengalaman perdana menunggangi motor 600cc.

"Sebelum naik, saya sempat berpikir juga karena kata orang motor ini kan kencang sekali. Setelah dua kali mencoba, akhirnya terbiasa. Saat di atas motor, rasanya sebenarnya sama-sama saja," kata pebalap 17 tahun tersebut.

Setelah mencoba beberapa putaran dengan R6, Galang mengaku merasakan pegal terutama di bagian paha. Setelah berlatih, dia merasakan badannya sakit semua.

"Seluruh badan terasa sakit. Rasanya mungkin seperti ketika orang yang enggak pernah fitnes, tiba-tiba disuruh latihan. Rasanya sakit semua," kata Galang.

Namun, rasa sakit itu sepadan dengan keuntungan yang didapat Galang. Ketika kembali berlatih dengan motor 250cc pada pekan berikutnya, Galang langsung bisa merasakan manfaatnya.

"Manfaatnya langsung terasa saat melakukan pengereman. Feeling untuk menjaga motor agar tetap konstan juga meningkat," akunya.

Imanuel dan Galang tahun ini turun pada persaingan Asia Road Racing Championship (ARRC) di nomor Asia Production (AP250).

Sebelum menjalani seri kelima di India pada awal Oktober, mereka akan berangkat ke Italia untuk mengikuti 2nd Master Camp.

Program pelatihan yang diprakarsai VR46 Riders Academy milik Valentino Rossi itu akan berlangsung 13-18 September.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com