Serunya "Grand Launching" Indonesia Boxing Championship

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah petinju bertarung dalam "Grand Launching" Indonesia Boxing Championship (IBC) di Balai Sarbini, Jakarta pada Jumat (2/9/2016) malam. Para penonton yang hadir pun tampak larut mendukung jagoannya masing-masing.

Indonesia Boxing Championship merupakan ajang pencarian petinju yang digagas oleh mantan juara dunia WBA asal Indonesia, Chris John. Acara ini bakal ditayangkan setiap Jumat pukul 22.00 WIB di Kompas TV.

Respons penonton sepanjang pembukaan begitu luar biasa. Berdasarkan pantauan Kompas.com, nyaris seluruh kursi di Balai Sarbini terisi menjelang dua partai utama pembukaan Indonesia Boxing Championship.

Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa terlihat sangat antusias dan bersemangat dalam memberikan dukungan kepada para petinju favoritnya.

Beberapa petinju Tanah Air yang tampil di antaranya adalah Roy Tua Manihuruk, Egi Rozten, Arif Blader, John "Fox" Ruba, dan Tibo "Il Duce" Monabesa.

"Kami lihat penonton tertarik untuk hadir pada episode pertama acara kami. Saya tegang juga karena ini pertama kali saya buat event seperti ini," ujar Chris John seusai acara.

"Syukur sekali karena acara ini mendapatkan banyak dukungan dari berbagai pihak, khususnya dari Kompas TV yang bisa membuat tempat sebagus ini menjadi layaknya Las Vegas," kata Chris John menambahkan.

GARRY ANDREW LOTULUNG/KOMPAS.com Salah satu petinju tersungkur dalam laga pembukaan Indonesia Boxing Championship di Balai Sarbini, Jakarta, Jumat (2/9/2016) waktu setempat.

Pada episode selanjutnya, Indonesia Boxing Championship akan menampilkan proses latihan dan persiapan 16 petinju yang sudah berhasil melewati tahap sebelumnya.

Mereka akan mendapatkan pengarahan dari staf pelatih yang ditunjuk oleh Chris John demi meraih juara.

Dengan adanya Indonesia Boxing Championship, Chris John pun berharap pencarian bakat petinju yang dilakukannya bisa lebih menyeluruh ke berbagai daerah dan kelas.

"Pada tahun ini kami memang akan mencari juara kelas bulu, tetapi tahun selanjutnya bisa saja kami mencari di kelas lain. Sebab, kita juga punya petinju berbakat di kelas lainnya," kata Chris John.