Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lee Chong Wei Bantah Miliki Kekayaan Hampir 1 Triliun Rupiah

Kompas.com - 26/08/2016, 19:23 WIB

PETALING JAYA, Kompas.com - Tunggal putera Malaysia, Lee Chong Wei membantah rumor yang menyebut dirinya memiliki kekayaan mencapai 300 juta ringgit Malaysia atau hampir mencapai 1 triliun rupiah.

Berita ini dilansir sebuah situs selebriti dan kemudian disebarluaskan oleh media Malaysia. Menurut media tersebut kekayaan Chong Wei berbentuk mobil-mobil mewah, properti dan barang-barang lainnya.

Chong Wei sendiri menyebut berita tersebut tidak berdasar. Menurutnya, tidak mungkin seorang atlet nasional utama seperti dirinya  mampu memiliki kekayaan sebesar itu.

"Saya kira tak pernah ada seorang atlet Malaysia memiliki kekayaan mencapai 300 juta ringgit.  Bahkan untuk mencapai 10 juta ringgit atau bahkan satu juta ringgit pun sangat sulit buat seorang pemain bulu tangkis, karena olah raga ini berbeda dengan  golf, tenis atau pun sepakbola," kata pemain yang baru saja meraih medali perak Olimpiade Rio de Janeiro.

Meski gagal meraih medali emas pertama buat negaranya, Chong Wei mendapat banyak bonus sepulang dari Brasil. Dari sponsornya sebuah provider telekomunikasi, ia mendaptkan bonus 110 ribu ringgit Malaysia (sekitar 340 juta rupiah).

GARRY ANDREW LOTULUNG/KOMPAS.COM Para pebulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei, berbicara kepada media dalam konferensi pers Jelang BCA Indonesia Open Superseries Premier di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (29/5/2016).

Ia juga mendapatkan bonus 200 ribu dolar AS dari pemerintah Malaysia, pensiun seumur hidup, juga menerima hadiah sebuah kondominium senilai 1.5 juta ringgit Malaysia dari sebuah perusahaan properti.

Meski begitu, Chong Wei tetap membantah berita tentang kekayaan dirinya seperti di media sosial. "Mereka bisa menulis apa saja di Twitter dan FB. Tak ada yang bisa menghentikan. Namun mereka tahu seberapa besarlah penghasilan olah ragawan di Malaysia."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com