Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Angkat Besi Indonesia Jalani Tes Doping

Kompas.com - 03/08/2016, 07:43 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Tim angkat besi Indonesia yang akan turun pada Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, 5-21 Agustus menjalani tes doping secara acak yang langsung dilakukan Badan Anti Doping Dunia atau WADA dengan harapan kejuaraan ini berlangsung bersih.

Berdasarkan data dari tim media kontingen Indonesia yang diterima di Jakarta, Rabu pagi, tes doping atlet secara acak ini dilakukan Selasa (2/8) pagi waktu setempat dan petugas langsung mendatangi atlet yang harus menjalani tes. Tes ini dipantau langsung oleh manajer tim, Alamsyah Wijaya.

Lifter Indonesia yang harus menjalani tes doping sebanyak tiga atlet dari tujuh yang lolos ke kekejuaraan empat tahunan tersebut yaitu Deni, I Ketut Ariana dan Muhammad Hasby. Meski terkesan mendadak, tes doping yang dilakukan tersebut dinilai ofisial hal yang biasa.

"Ini memang bagian rutinitas. Kami sudah diberi tahu bahwa setidaknya akan ada tes menjelang dan selama Olimpiade. Kami tidak menyembunyikan apapun, kami menerima mereka dengan terbuka," kata Alamsyah Wijaya dalam keterangannya.

Menurut dia, sebelum bertolak menuju Brasil, Eko Yuli dan kawan-kawan juga menjalani tes di luar kompetisi oleh WADA saat menjalani pemusatan latihan di Cape Town, Afrika Selatan. Dengan demikian, hal tersebut tidak dipermasalahkan.

"Kami memang punya kewajiban untuk melaporkan keberadaan kami setiap tiga bulan. Jadi saat berangkat ke Cape Town, kami juga melapor. Setibanya di sana, petugas tes doping dari WADA mendatangi latihan kami dan seluruh tim angkat besi yang terdiri dari tujuh lifter menjalani tes di luar kompetisi," kata Alamsyah.

Selain menjalani tes doping, Alamsyah menjelaskan bahwa seluruh lifter Indonesia yang akan bertanding di Olimpiade Rio juga harus mengisi formulir untuk memberitahu suplemen yang dikonsumsi selama menjalani latihan.   

Pengawasan doping pada Olimpiade 2016 memang terbilang ketat setelah skandal doping Rusia. Federasi Angkat Besi Internasional, IWF, telah melarang tim Rusia untuk berlaga di kompetisi angkat besi Olimpiade 2016.  

Setelah melakukan tes doping sebelum kejuaraan berlangsung, WADA juga akan melakukan tes lagi kepada lifter yang menjadi peringkat tiga besar masing-masing nomor serta 10-12 lifter lain secara acak.

Cabang angkat besi ini merupakan salah satu andalan Indonesia untuk meraih medali selain dari cabang bulu tangkis. Eko Yuli Irawan dan Triyatno tetap menjadi andalan Indonesia untuk mengibarkan bendera Merah Putih di Brasil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com