Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honda Team Asia Start dari Posisi Ke-11 pada Suzuka 8 Hours

Kompas.com - 29/07/2016, 19:42 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

SUZUKA, KOMPAS.com - Tim Satu HATI Honda Team Asia akan memulai balapan Suzuka 8 Hours 2016 dari posisi start ke-11. Balapan uji ketahanan fisik pebalap dan mesin tersebut akan digelar di Sirkuit Suzuka, Jepang, Minggu (31/7/2016).

Pada Suzuka 8 Hours kali ini, tim Satu HATI Honda Team Asia hanya diperkuat dua pebalap, Dimas Ekky Pratama (Indonesia) dan Muhammad Zaqhwan Zaidi (Malaysia).

Pebalap ketiga mereka, Ratthapong Wilairot (Thailand), gagal beraksi karena cedera akibat kecelakaan pada sesi latihan bebas pertama, Kamis (28/7/2016).

Saat sesi kualifikasi, Jumat (29/7/2016), pebalap pertama tim Satu HATI Honda Team Asia, yakni Zaqhwan, mencatatkan waktu 2 menit 9,890 detik.

Adapun Dimas yang merupakan pebalap kedua, menorehkan catatan waktu lebih cepat yakni 2 menit 9,290 detik.

Catatan waktu Dimas itulah yang membawa tim Satu HATI Honda Team Asia menempati posisi ke-11 pada sesi kualifikasi.

Jika dibandingkan dengan Suzuka 8 Hours 2015, tim Satu HATI Honda Team Asia mengalami peningkatan dalam hal posisi start.

Tahun lalu, tim Satu HATI Honda Team Asia yang menurunkan Dimas, Ratthapong, dan Azlan Shah Kamaruzaman (Malaysia), menempati posisi start ke-13, atau tercepat ketujuh dalam sesi kualifikasi.

"Performa kami naik jika dibandingkan tahun lalu. Progres kami pun sangat bagus, baik secara waktu maupun posisi, dan Dimas tampil on fire," kata Anggono Iriawan, Senior Manager Safety Riding and Motorsport Departement untuk Honda Indonesia.

Para pebalap nomor ini masih memiliki kesempatan menguji motor mereka pada sesi latihan bebas terakhir, Sabtu (30/7/2016), pukul 14.15-15.00 waktu setempat.

Pada Suzuka 8 Hours, 10 tim dengan pebalap tercepat dalam sesi kualifikasi berkesempatan memperebutkan pole position pada sesi Top 10 Trial. Sesi ini akan berlangsung pada pukul 15.20-16.45 waktu setempat.

Balapan Suzuka 8 Hours akan digelar pada Minggu (31/7/2016) mulai pukul 11.30-19.30 waktu setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com