Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Nomor Dihapus, Peserta Honda Dream Cup Berkurang

Kompas.com - 24/07/2016, 21:55 WIB

CIMAHI, JUARA.net - Ajang balap motor Honda Dream Cup (HDC) seri ke-2 berlangsung di Lapangan Manunggal Brigif 15 Kujang II, Cimahi, Jawa Barat, 23-24 Juli 2016.

HDC di Cimahi tahun ini diikuti 100 pebalap dengan 159 starter dari delapan kelas berbeda yang diperlombakan. Tahun sebelumnya, jumlah pebalap yang ambil bagian mencapai 230 orang.

Menurut Manajer Promosi PT Daya Adicipta Motora (DAM) Demmy Firmansyah berkurangnya jumlah peserta ini disebabkan beberapa kebijakan yang dilakukan panitia.

"Salah satu faktor yang memengaruhi penurunan peserta adalah ditiadakannya kelas Bebek 110cc Pemula dan Matic Standar Pemula," ucap Demmy.

Dua kelas ini merupakan salah satu penyumbang peserta terbesar pada turnamen tahun-tahun sebelumnya.

"Selain itu, kami juga mewajibkan semua peserta menggunakan motor injeksi," kata Demmy lagi.

Berbeda dengan sebelumnya, HDC tahun ini hadir dengan sajian menu baru yaitu kehadiran New Honda Sonic 150R. Honda membuka kelas bebek tune up 150cc khusus untuk Sonic.

Kelas baru ini melengkapi total delapan kelas yang dibuka pada HDC 2016, yaitu kelas HDC1 (Sport 150cc Tune Up Terbuka), HDC2 (Underbone 150cc Tune Up Terbuka), HDC3 (Underbone 125cc Tune Up Seeded), HDC4 (Underbone 125cc Tune Up Pemula), HDC5 (CBR150R Standart Pemula Khusus), HDC6 (Underbone 150cc Standar Pemula), HDC7 (Underbone 125cc Standar Pemula), dan HDC8 (Matic 130cc Standar Terbuka).

Event yang digelar di Brigif ini dilengkapi beberapa acara hiburan, di antaranya band dan kompetisi gymkhana khusus New Honda Sonic yang dibuka untuk tiga kelas yaitu pelajar, komunitas, dan peserta umum.

"Para pecinta New Honda Sonic 150R dapat mengikuti kompetisi Gymkhana. Kelincahan dan akselerasi tinggi New Honda Sonic dapat langsung dirasakan di trek Gymkhana yang disediakan khusus dalam gelaran HDC 2016," ucap General Manajer Sales Marketing dan Logistik DAM Lerri Gunawan.

Gelaran HDC 2016 sebenarnya telah bergulir dua kali, di Malang dan Banjarmasin. Namun, seri balapan di Cimahi terhitung sebagai seri ke-2 karena turnamen di Banjarmasin tidak termasuk dalam salah satu seri demi mendulang poin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com