Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Atlet Renang Lolos ke Paralimpik Brasil

Kompas.com - 23/07/2016, 21:14 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Sembilan atlet Indonesia dan satu guide tunanetra dinyatakan sudah lolos ke ajang Paralimpik 2016 Rio de Janeiro, Brasil.

Jumlah atlet yang sudah lolos ini meningkat dua kali lipat dibanding jumlah wakil Merah Putih pada Paralimpik 2012 London yang hanya meloloskan empat atlet dari empat cabor (renang, tenis meja, atletik dan angkat berat).

Sembilan atlet yang lolos ke Paralimpik 2016 tersebut, empat di antaranya dari cabor renang yaitu Marianus Melianus Yonci, Agus Ngaimin, Jendi Panggabean, dan Syuci Indriyani. Dua atlet angkat berat yaitu Ni Nengah Widiasih dan Siti Mahmudah, kemudian satu dari tenis meja yakni Michael Dian David Jacob.

Sementara dua lagi dari atletik yakni Setiyo Budi dan Abdul Halim Dali Munte (lari tunanetra 100 dan 200meter). Atlet tunanetra Abdul Halim akan didampingi guide Imanuel Permana. Mereka akan dipimpin oleh Chef de Mission (CdM) Dr. Sukarno.

“Seperti kontingen Olimpiade 2016 yang lebih banyak dari empat tahun lalu, saya bangga kontingen paralimpiade Indonesia juga sudah melonjak dua kali lipat dibanding Paralimpik 2012. Saya berharap ini menjadi peluang untuk meraih lebih banyak medali dan meningkatkan prestasi,” ujar Menpora Imam Nahrawi menanggapi melonjaknya kontingen  Paralimpik 2016 tersebut.

Paralimpik 2016 yang merupakan edisi ke-15, akan digelar pada 7-18 September mendatang, setelah Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro. Empat tahun lalu di London, kontingen Indonesia berhasil mencectak sejarah dengan merebut medali pertama di ajang paralimpiade yakni satu medali perunggu lewat atlet tenis meja David Jacob.

“Mudah-mudahan di Paralimpiade 2016 sejarah baru akan dicetak lagi, bendera Merah Putih bisa berkibar lebih sering dan lagu Indonesia Raya juga dapat berkumandang. Kita meminta doa dan dukungan dari masyarakat agar kontingen olimpiade dan paralimpiade Indonesia bisa meraih sukses,” tambah Cak Imam, sapaan akrab Menpora.

Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Kemenpora, Gatot S Dewa Broto menambahkan, berdasarkan evaluasi Pelatnas Paralimpiade sejak Januari 2016,  NPC Indonesia memproyeksikan medali bisa diraih dari cabang tenis meja dan angkat berat.

“Persaingan di Paralimpik tentu sama berat dengan di olimpiade. Namun, peluang medali dari angkat berat cukup besar, cabor renang yang meloloskan paling banyak atlet juga memiliki potensi medali seperti juga atletik. Yang jelas, atlet tenis meja David Jacob yang empat tahun lalu meraih perunggu, kita harapkan bisa memperbaiki prestasi karena saat ini peringkatnya adalah nomor dunia untuk paralimpik,” tutur Gatot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Persib Tanggapi Jeda Singkat Semifinal Championship Series

Pelatih Persib Tanggapi Jeda Singkat Semifinal Championship Series

Liga Indonesia
Kian Dekat dengan Gelar, Guardiola Minta Pemain Man City untuk Tenang

Kian Dekat dengan Gelar, Guardiola Minta Pemain Man City untuk Tenang

Liga Inggris
LaLiga Hadir untuk Masa Depan Sepak Bola Indonesia

LaLiga Hadir untuk Masa Depan Sepak Bola Indonesia

Liga Spanyol
Como 1907 Sukses Promosikan Indonesia di Mata Fans Italia

Como 1907 Sukses Promosikan Indonesia di Mata Fans Italia

Liga Italia
Setiap Bayi yang Lahir di Como, Punya Jersey Como 1907

Setiap Bayi yang Lahir di Como, Punya Jersey Como 1907

Sports
Timnas U20 Indonesia Latihan Tak Biasa, Digenjot ala Marinir

Timnas U20 Indonesia Latihan Tak Biasa, Digenjot ala Marinir

Timnas Indonesia
Kata Bojan Hodak Usai Menahan Imbang Bali United

Kata Bojan Hodak Usai Menahan Imbang Bali United

Liga Indonesia
Como 1907 Berkomitmen untuk Kembangkan Potensi Sepak Bola Putri Tanah Air

Como 1907 Berkomitmen untuk Kembangkan Potensi Sepak Bola Putri Tanah Air

Timnas Indonesia
Como Enggan Jor-joran di Bursa Transfer Kendati Didukung Grup Djarum

Como Enggan Jor-joran di Bursa Transfer Kendati Didukung Grup Djarum

Liga Italia
Kolaborasi PSSI dan Como, Timnas U20 Indonesia Akan TC di Fasilitas Klub

Kolaborasi PSSI dan Como, Timnas U20 Indonesia Akan TC di Fasilitas Klub

Timnas Indonesia
Como 1907 Ciptakan Sejarah ke Serie A, Analisis Data Jadi Kunci

Como 1907 Ciptakan Sejarah ke Serie A, Analisis Data Jadi Kunci

Liga Italia
Shin Tae-yong Siap Penuhi Target Baru yang Akan Diberikan PSSI

Shin Tae-yong Siap Penuhi Target Baru yang Akan Diberikan PSSI

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 2024, Harapan Titik Balik Sepak Bola Putri Indonesia

Piala Asia U17 2024, Harapan Titik Balik Sepak Bola Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Balas Rooney, Ten Hag Tegaskan Pemain Man United Tak Pernah Sembunyi di Balik Cedera

Balas Rooney, Ten Hag Tegaskan Pemain Man United Tak Pernah Sembunyi di Balik Cedera

Liga Inggris
Orlando City Vs Inter Miami: Messi Diragukan Tampil, The Herons Cemas

Orlando City Vs Inter Miami: Messi Diragukan Tampil, The Herons Cemas

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com