Tawaran Berlatih di Fukuoka Jelang Olimpiade 2020

JAKARTA, Kompas.com - Pelaksana Tugas (Plt) Sesmenpora Sakhyan Asmara hari Senin (18/7) sore menerima kunjungan dari Gubernur Prefektur Fukuoka Hiroshi Ogawa dan Ketua Parlemen Prefektur Fukuoka Masayuki Nakao serta Anggota Prefektur Fukuoka Jepang di Ruang Sidang Lt. 3 Grha Pemuda dan Olahraga Jakarta.

Hiroshi Ogawa menyampaikan maksud kedatangan delegasi dari Prefektur Fukuoka Jepang adalah untuk menjalin kerja sama di bidang kepemudaan dan keolahragaan antara Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Jepang, khususnya dengan Prefektur Fukuoka, terutama sebagai tempat pelatihan persiapan olahragawan Indonesia dalam menghadapi Olimpiade 2020 di Jepang.

"Fukuoka dengan Indonesia memiliki kondisi yang tidak jauh berdaya, saat ini Prefektur Fukuoka sudah bekerja sama dengan Indonesia dalam bidang medis, budaya, pendidikan, budaya, pariwisata, dan lain-lainnya, " ujar Ogawa.

"Fukuoka terletak di sebelah barat daya Jepang, saat ini banyak fasilitas olahraga yang berada di Prefektur Fukuoka, khususnya di kota Kitakyushu yang memiliki standar internasional, kami juga telah mempersiapkan training camp untuk atlet paralympic. Selain itu, kami juga mempunyai fasilitas untuk training camp bagi atlet Indonesia dalam menghadapi Olimpiade 2020 di Jepang," ujar Ogawa.

Deputi Prestasi Olahraga Gatot S Dewa Broto menyampaikan bahwa saat ini Indonesia sedang mempersiapkan atlet untuk kejuaraan internasional, sebagai persiapan untuk Olimpiade Rio De Janeiro, Kemenpora telah mengirim atlet untuk berlatih di beberapa negara, Australia untuk cabang renang, Afrika Selatan untuk cabang angkat berat, sepeda di Amerika Serikat, dayung di Belanda, dan lainnya.

Gatot melanjutkan, Indonesia ingin mengulang prestasi pada Asian Games 1962 di mana Indonesia sebagai tuan rumah memperoleh peringkat kedua setelah Jepang sebagai peringkat pertama. "Hasil ringkas dari pertemuan ini akan kami laporkan kepada pimpinan dan kami berharap dapat menerima ringkasan bentuk dan poin-poin kerja sama di bidang olahraga sebagai upaya dalam mempersiapkan atlet menghadapi SEA Games Malaysia 2017, Asian Games Jakarta-Palembang 2018, dan Olimpiade 2020 di Jepang," lanjut Gatot.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Pelaksana Tugas Deputi Pemberdayaan Pemuda Adiati Noerdin, Staf Ahli Menpora Faisal Abdullah, Kepala Biro Perencanaan Ramidin Saragih, Kepala Biro Humas dan Hukum Amar Ahmad, dan Asdep Olahraga Rekreasi Hamka Hendra Noor.