Budaya Indonesia Akan Diperkenalkan Saat Upacara Pembukaan Olimpiade Rio

JAKARTA, KOMPAS.com - Duta Indonesia yang berlaga pada Olimpiade Rio 2016 akan mengenakan jas dengan sentuhan budaya Indonesia yakni motif batik saat defile atau parade tim pada upacara pembukaan, Jumat (5/8/2016).

"Kami ingin menampilkan Indonesia sebagai negara besar yang kaya akan budaya," kata Raja Sapta Oktohari, Chief de Mission Tim Indonesia dalam acara media gathering di Tartine Restaurant, fX, Jakarta, Jumat (15/7/2016).

Baju untuk defile ini didesain oleh Prima Suci Ariani. Prima mulai merancang desain pakainan ini pada pertengahan bulan puasa lalu.

"Di sini ada gambar burung Garuda yang mengambarkan kejayaan Indonesia. Di sini juga ada motif batik parang yang melambangkan bahwa Indonesia punya cita-cita meraih emas pada Olimpiade," ujar Prima pada acara yang sama.

Okto juga menjelaskan bahwa pakaian yang dipamerkan pada acara media gathering ini masih belum lengkap. Laki-laki yang ikut defile juga akan mengenakan udeng atau ikat kepala.

"Kami juga akan menampilkan atraksi budaya. Di depan rombongan, akan ada wakil yang mengenakan pakaian daerah dan rencananya salah satunya akan kami datangkan langsung dari Papua," ucap Okto.

Mengenai siapa saja atlet yang akan ikut defile, Okto belum bisa memberi kepastian. Beberapa cabang memang sudah harus bertanding sejak awal event dan waktunya hampir berbarengan dengan upacara pembukaan.

"Belum ada kepastian siapa saja atlet yang akan ikut defile. Yang pasti, prioritas atlet adalah fokus ke pertandingan demi membawa pulang medali dari Rio," ujar Okto menegaskan.

Indonesia meloloskan 28 atlet untuk berlaga pada Olimpiade Rio 2016 yang tersebar dalam tujuh cabang olahraga.