SAN ANTONIO, KOMPAS.com - Tim Duncan mengikuti jejak Kobe Bryant. Pemain klub liga basket profesional Amerika Serikat (NBA), San Antonio Spurs, itu memutuskan mundur pada Senin (11/7/2016).
Duncan tidak merilis pernyataan resmi tentang pensiunnya. Pihak Spurs pun hanya mengeluarkan pernyataan singkat terkait keputusan pemain berusia 40 tahun tersebut.
Sejak direkrut Spurs pada NBA Draft 1997, Duncan merupakan salah satu pemain penting klub tersebut.
Dia membantu Spurs mencapai play-off pada setiap musim. Duncan juga menjadi satu-satunya pemain yang memenangi cincin juara NBA pada tiga dekade berbeda.
San Antonio Spurs dibawanya ke tangga juara NBA pada 1999, 2003, 2005, 2007, dan 2014.
Tim Duncan retires. No statement. No letter. Just a brief Spurs release: 1,072-438 (.710) record. Five championships. Goodbye No. 21.
— Adrian Wojnarowski (@WojVerticalNBA) July 11, 2016
Sejak 17 tahun terakhir, dia memenangi kurang lebih 50 pertandingan tiap musimnya. Jumlah ini belum dipecahkan pemain lain.
#ThankYouTD, for everything.https://t.co/tsjN4go8Rk
— San Antonio Spurs (@spurs) July 11, 2016
Duncan juga menjadi pemain ketiga yang meraih 1.000 kemenangan bersama satu tim dan menjadi pemain kedua yang mencatat 26.000 poin, 15.000 rebound, dan 3.000 blok sepanjang karier.
Pemain lain yang bisa mencapai catatan tersebut adalah Kareem Abdul-Jabbar.
Duncan juga 15 kali masuk ke skuat All-NBA Team dan meraih gelar Rookie of the Year pada 1998.
Dia juga dua kali menjadi MVP, yaitu pada 2002 dan 2003, serta masuk ke NBA Finals MVP pada 1999, 2003, dan 2005. (Lariza Oky Adisty)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.