LONDON, Kompas.com - Andy Murray meraih gelar juara Wimbledon untuk kedua kalinya, Minggu (10/09/2016) dengan mengalahkan Milos Raonic, petenis Kanada yang memuluskan jalannya ke final.
Murray tampil prima untuk menang tiga set atas Raonic 6-4, 7-6 (7/3), 7-6 (7/2). Ia pertamakali menjadi juara di Wimbledon pada 2013 lalu. Tidak heran Murray meneteskan air mata di pinggir lapangan usai pertandingan.
Di final, Murray mengalahkan Raonic yang sebenarnya memuluskan jalan Murray ke final. Raonic mengalahkan mantan juara Roger Federer di babak semifinal. Sebelumnya, di babak perempatfinal ia menyingkirkan Sam Querrey, pemain AS yang menyingkirkan juara bertahan Novak Djokovic.
"Ini merupakan turnamen paling penting buat saya. Saya punya banyak kenangan dan kekalahan di sini. Hari ini saya bermain dengan sangat baik," kata Murray. "Kemenangan ini terasa istimewa di antara kekalahan yang berat. Saya bangga bisa meraih trofi ini kembali."
Sementara Raonic mengakui permainan Murray memang lebih baik. "Andy bermain baik sekali, selamat buat dia," kata Raonic.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.