Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Naas Warriors, Curry, dan Varejao di Final NBA

Kompas.com - 20/06/2016, 10:47 WIB

OAKLAND, KOMPAS.com - Golden State Warrios mencatat rekor pada babak reguler kompetisi bola basket NBA, tetapi gagal menjadi yang terbaik pada pengujung kompetisi.

Musim ini, Warriors tampil luar biasa. Stephen Curry dkk berhasil memecahkan rekor kemenangan milik Chicago Bulls pada era kedua Michael Jordan.

Warrios menutup babak reguler dengan catatan 73 kemenangan dan hanya 9 kali menderita kekalahan. Catatan itu lebih baik satu kemenangan dari rekor Bulls pada 1995-1996 (72-10).

Akan tetapi, pada saat itu Bulls berhasil mengakhiri kompetisi dengan gelar juara NBA. Sebagai juara Divisi Sentral sekaligus Wilayah Timur, mereka menang 4-2 atas Seattle Supersonics.

Hasil berbeda dirasakan Warrios tahun ini. Juara Wilayah Barat itu dikalahkan oleh tim terbaik Divisi Sentral sekaligus Wilayah Timur, Cleveland Cavaliers.

Warrios kalah 3-4 dari Cavaliers. Keberhasilan Cavaliers ditentukan pada gim ketujuh di Oracle Arena, kandang Warriors, dengan skor 93-89, Minggu (19/6/2016) atau Senin pagi WIB.

Padahal, Warrios nyaris saja menjadi juara sekaligus mempertahankan gelar yang diraih pada musim lalu. Mereka sudah unggul 3-1 hingga gim keempat, tetapi Cavaliers membalikkan keadaan dan menyabet kemenangan pada tiga gim terakhir.

"Cavaliers pantas mendapatkan pujian. Mereka pantang menyerah meski sudah tertinggal 1-3," ujar guard Warriors, Draymond Green, yang menjadi pengumpul poin terbanyak timnya dengan 32 angka.

"Kompetisi tahun ini sangatlah luar biasa. Itulah dunia bola basket," ujar Curry.

Hasil ini juga menjadi noda pada kiprah Curry. Sebagai Pemain Terbaik (MVP) Reguler NBA 2015-216, jagoan tiga poin Warriors itu gagal mengantarkan timnya menjadi yang terbaik.

Curry menjadi MVP kedua yang gagal menjadi juara NBA karena kalah pada gim ke-7 final di kandang sendiri. Dia mengikuti jejak Kareem Abdul Jabbar (Milwaukee Bucks) saat kalah dari Boston Celtics pada final NBA 1974.

Kesialan juga dirasakan Anderson Varejao. Center asal Brasil itu menjadi pemain pertama yang bisa melangkah ke final NBA dalam dua tahun beruntun. 

Akan tetapi, pada kedua final itu, Varejao gagal menjadi yang terbaik. Tahun lalu, bersama Cavaliers, dia dikalahkan Warriors. Setelah membelot ke Warriors, dia justru harus melihat mantan rekan-rekan satu timnya berpesta di Oracle Arena. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

Bundesliga
Shin Tae-yong Akan Melakoni 3 Laga Dalam Rentang Waktu 10 Hari

Shin Tae-yong Akan Melakoni 3 Laga Dalam Rentang Waktu 10 Hari

Timnas Indonesia
FC Utrecht Lepas Ivar Jenner ke Timnas Indonesia

FC Utrecht Lepas Ivar Jenner ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
PSSI Umumkan Manajer Timnas U20 dan Timnas Putri Indonesia

PSSI Umumkan Manajer Timnas U20 dan Timnas Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Bali United 3-0, Maung ke Final Championship Series Liga 1

Hasil Persib Vs Bali United 3-0, Maung ke Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
LIVE Persib Vs Bali United, Maung Bandung Unggul 3-0

LIVE Persib Vs Bali United, Maung Bandung Unggul 3-0

Liga Indonesia
Babak Pertama Persib Vs Bali United, Ciro-Febri Bawa Maung Unggul 2-0

Babak Pertama Persib Vs Bali United, Ciro-Febri Bawa Maung Unggul 2-0

Liga Indonesia
LIVE Persib Vs Bali United, Gol Febri Hariyadi Bikin Maung Bandung Unggul 2-0

LIVE Persib Vs Bali United, Gol Febri Hariyadi Bikin Maung Bandung Unggul 2-0

Liga Indonesia
LIVE Persib Vs Bali United, Ciro Cetak Gol, Persib Unggul 1-0

LIVE Persib Vs Bali United, Ciro Cetak Gol, Persib Unggul 1-0

Liga Indonesia
Momen Pochettino Merasa Bakal Dipecat Saat di Chelsea

Momen Pochettino Merasa Bakal Dipecat Saat di Chelsea

Liga Inggris
LIVE Persib Vs Bali United, Aksi Heroik Kevin Mendoza Gagalkan Tendangan Ricky Fajrin

LIVE Persib Vs Bali United, Aksi Heroik Kevin Mendoza Gagalkan Tendangan Ricky Fajrin

Liga Indonesia
LIVE Persib Vs Bali United, Febri Hariyadi Diganjar Kartu Kuning

LIVE Persib Vs Bali United, Febri Hariyadi Diganjar Kartu Kuning

Liga Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Rinov/Pitha Gugur, Febriana/Amalia Lolos ke Final

Hasil Thailand Open 2024: Rinov/Pitha Gugur, Febriana/Amalia Lolos ke Final

Badminton
Si Jalak Harupat Masih Harus Gunakan VAR Mobile, Belum Bisa Permanen

Si Jalak Harupat Masih Harus Gunakan VAR Mobile, Belum Bisa Permanen

Liga Indonesia
Arne Slot Pastikan Jadi Pengganti Juergen Klopp di Liverpool

Arne Slot Pastikan Jadi Pengganti Juergen Klopp di Liverpool

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com