Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sharapova Dihukum Dua Tahun

Kompas.com - 09/06/2016, 01:12 WIB

KOMPAS.com - Petenis cantik asal Rusia, Maria Sharapova, mendapat hukuman larangan bermain selama dua tahun oleh Federasi Tenis Internasional (ITF). Hukuman ini diberikan menyusul hasil tes doping Sharapova saat Australia Terbuka 2016.

Pemenang lima gelar grand-slam tersebut dinyatakan positif menggunakan obat jenis meldonium, yang dilarang. Dalam pernyataan resminya, ITF lantas menjatuhi sanksi dua tahun kepada Sharapova. 

"Komite Independen yang dibentuk berdasarkan Pasal 8.1 Program Anti-Doping dalam Tenis menemukan fakta bahwa Maria Sharapova melanggar Aturan Anti-Doping.

"Sebagai konsekuensi, Sharapova didiskualifikasi dari turnamen Australia Terbuka dan dikenai larangan bermain selama dua tahun, yang berlaku sejak 26 Januari 2016." 

Baca Juga:

Gagal Tes Doping, Sharapova Ditinggal Sementara oleh Sponsor Utama

Simpati dan Kecaman Atas Nasib Maria Sharapova

Apa Itu Meldonium, Doping yang Diminum Maria Sharapova?

Tanggal 26 Januari 2016 adalah tanggal Sharapova menyerahkan sampel urinenya. Petenis berusia 29 tahun itu menjalani tes doping setelah bertanding pada babak perempat final Australia Terbuka.

Analisis di Agensi Anti-Doping Dunia (WADA) di Montreal, Kanada, menunjukkan bahwa urine Sharapova mengandung meldonium.

Meldonium adalah obat anti-iskemik yang membantu meningkatkan sirkulasi, terutama di bagian otak. Zat ini masuk ke daftar zat yang dilarang WADA sejak awal 2016 karena terbukti mempercepat aliran darah dan meningkatkan performa atlet.

Dengan keputusan ITF ini, Sharapova didiskualifikasi dari turnamen Australia Terbuka dan batal menerima uang serta hadiah dari turnamen tersebut.

Kendati demikian, Sharapova tidak akan tinggal diam. Dia pun berencana mengajukan banding atas vonis tersebut. 

"Kesimpulan bahwa saya tidak dengan sengaja melanggar aturan anti-doping memang benar, tetapi saya tidak bisa menerima hukuman larangan bermain dua tahun tersebut," kata Sharapova. (Lariza Oky Adisty)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com