Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dicari, Gedung Pengganti Istora GBK

Kompas.com - 06/06/2016, 13:09 WIB


JAKARTA, Kompas.com - Turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premier pada 2017 tetap akan diselenggarakan di Jakarta, meski saat ini tengah dicari gedung pengganti Istora Gelora Bung Karno yang akan direnovasi untuk Asian Games 2018.

Usai sudah gelaran turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016 (BIOSSP). Penyelengaraan BIOSSP dinilai berjalan dengan baik. Secara pencapaian prestasi, tahun ini Indonesia belum mampu mengirim wakil ke babak final, akan tetapi penampilan pemain-pemain muda yang bersinar di turnamen ini patut diapresiasi.

“Patut disyukuri penyelenggaraan BIOSSP kali ini berlangsung dengan baik, terima kasih kepada BWF, rekan-rekan media dan semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kejuaraan ini. dari segi hasil memang belum sesuai harapan karena baru kali ini final Indonesia Open tidak dihadiri oleh pemain Indonesia, semoga kedepannya pemain muda bisa lebih berkiprah,” ujar Achmad Budiharto, Wakil Ketua Panitia Penyelenggara BIOSSP 2016, dalam konferensi pers yang berlangsung di Istora, Minggu (5/6).

“Turnamen ini punya prize money tertinggi, tiap tahun selalu menyuguhkan hal baru, supporternya banyak, banyak sekali pemain asing yang senang bertanding ke sini. Semua bisa menikmati pertandingan di sini, PBSI sudah menciptakan atmosfer turnamen yang luar biasa. Secara umum saya lihat turnamen ini berjalan sangat baik, bahkan penonton tetap ramai meskipun di final tidak ada wakil Indonesia,” komentar Thomas Lund, Sekretaris Jenderal Badminton World Federation.

“Rencananya BCA memang kembali akan mensponsori Indonesia Open, mengenai jumlah hadiah, akan kami bicarakan lebih lanjut. Kami selalu berupaya untuk menyajikan yang lebih baik di setiap tahunnya. Hasil lebih nyata terlihat dari penonton, kami cukup surprise dengan penonton yang bisa menghargai pemain dari negara lain,” kata Inge Setiawati, Corporate Secretary Bank Central Asia (BCA).

Indonesia Open tahun depan tak lagi diselenggarakan di Istora karena stadion ini akan direnovasi. Dituturkan Budiharto, Jakarta tetap akan menjadi pilihan utama penyelenggaraan Indonesia Open. Minimnya fasilitas gedung olahraga dengan kapasitas memadai untuk turnamen sekelas super series premier di daerah, membuat Jakarta kembali menjadi opsi teratas.

“Indonesia Open 2017 tidak akan keluar dari Jakarta. Kami sudah coba siapkan lokasi baru, Darren Parks (Direktur Events BWF) sudah melihat beberapa tempat namun belum ada keputusan. Kesulitan utama adalah kapasitas gedung. Tempatnya belum bisa diumumkan, yang pasti di daerah Senayan,” tutur Budiharto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com