Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pebalap Moto2, Luis Salom, Tewas karena Kecelakaan pada Latihan Bebas Kedua GP Catalunya

Kompas.com - 04/06/2016, 00:17 WIB

CATALUNYA, KOMPAS.com — Pebalap Moto2 asal Spanyol, Luis Salom, tewas setelah mengalami kecelakaan di tikungan 12 Sirkuit de Barcelona-Catalunya, Jumat (3/6/2016).

Salom tengah menjalani sesi latihan bebas kedua Moto2 ketika insiden terjadi. Dia terjatuh sendirian. Namun, belum ada pernyataan resmi tentang penyebab kecelakaan tersebut.

Salom mendapat perawatan yang cukup lama di sisi lintasan setelah kecelakaan. Helikopter medis pun didatangkan untuk mempermudah proses perawatan sang rider.

Pebalap 24 tahun tersebut lalu dibawa ke rumah sakit terdekat di Barcelona dengan menggunakan ambulans.

Setelah tidak ada kabar untuk sekian waktu, muncul pernyataan resmi dari Race Direction bahwa pebalap kelahiran 7 Agustus 1991 tersebut telah meninggal dunia.

"Akibat kecelakaan saat menjalani sesi latihan bebas kedua Moto2 di Sirkuit de Barcelona-Catalunya, dengan kesedihan mendalam, kami mengabarkan meninggalnya Luis Salom (SAG Team)."

"Karena kondisinya yang parah, diputuskan untuk membawa Salom lewat darat ke rumah sakit terdekat, Hospital General de Catalunya. Saat tiba, dia langsung dioperasi, tetapi meskipun tim medis sudah melakukan yang terbaik, dia meninggal pada pukul 16.55 waktu setempat."

"FIM, Dorna, IRTA, dan RFMW, dan Circuit de Barcelona-Catalunya menyatakan dukacita mendalam kepada keluarga, teman, dan tim Salom."

Tempat Salom terjatuh merupakan tikungan kedua terakhir sirkuit ini untuk balapan motor. Sementara itu, untuk balapan Formula 1, masih ada satu tikungan lagi setelahnya, sebelum yang terakhir.

Kejadian yang menimpa Salom ini merupakan kecelakaan tragis pertama di grand prix sejak yang dialami Marco Simoncelli (italia) di Sirkuit Sepang (Malaysia) pada 2011.

Shoya Tomizawa (Jepang) yang mengalami kecelakaan pada 2010 merupakan satu-satunya pebalap Moto2 yang meninggal akibat kecelakaan sebelum kejadian yang menimpa Salom ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com