JAKARTA, KOMPAS.com — Empat tim sudah memastikan diri lolos ke semifinal Indonesia Basketball League (IBL) 2016. Mereka adalah Satria Muda Pertamina, CLS Knights, Aspac, dan Pelita Jaya Energi Mega Persada.
Tiket semifinal digenggam Satria Muda setelah mengalahkan Garuda Bandung, 46-40, pada gim kedua babak pertama play-off IBL yang berlangsung di Britama Arena, Selasa (17/5/2016).
Sebelumnya, tim besutan Cokorda Raka Satrya Wibawa itu menjinakkan Garuda, 55-52. Satria Muda pun melaju ke babak semifinal dengan kemenangan 2-0.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Garuda yang sudah tampil luar biasa melawan kami. Saya juga banyak belajar dari coach Fictor (Roring). Saya akui ada sedikit luck pada babak play-off ini, tetapi saya sangat bangga dengan team effort yang telah ditunjukkan para pemain," tutur Cokorda Raka yang dilansir situs resmi IBL.
Pada babak semifinal, Satria Muda sudah ditunggu CLS Knights Surabaya. Tim yang menyelesaikan musim reguler IBL 2016 pada peringkat pertama itu otomatis melangkah ke babak semifinal seusai mengalahkan Satya Wacana Salatiga, 62-52, Selasa (17/5/2016).
Sesuai peraturan IBL, tim yang menempati peringkat pertama pada musim reguler hanya perlu menang satu kali pada babak pertama play-off untuk lolos ke semifinal.
"Untuk hasil, saya puas karena kami menang. Tetapi, untuk jalannya pertandingan, tidak. Sebenarnya, game plan sudah berjalan, tetapi anak-anak bermain kurang lepas, padahal pressure itu memang perlu. Kelak dengan adanya hal itu, mereka akan terbiasa," ujar pelatih kepala CLS Knights, Wahyu Widayat Jati.
Gim kesatu babak semifinal Satria Muda melawan CLS Knights dijadwalkan pada Sabtu, 21 Mei 2016, mulai pukul 17.00 WIB, masih di Britama Arena.
Aspac versus Pelita Jaya
Semifinal lain mempertemukan Aspac dan Pelita Jaya. Aspac mengalahkan Stadium Happy 8 Jakarta, sedangkan Pelita Jaya mengatasi Hang Tuah Sumsel.
Aspac menggenggam tiket semifinal seusai memenangi gim kedua kontra Stadium, 65-64, di Britama Arena, Selasa (17/5/2016).
Sebelumnya, pada gim pertama, Aspac mengalahkan Stadium dengan skor 81-58.
"Kami memulai pertandingan agak hati-hati, tetapi sepanjang laga tadi, tidak banyak perubahan game plan. Saya hanya memotivasi pemain untuk fokus pada defense," tutur pelatih kepala Aspac, Jugianto Kuntardjo, yang dilansir situs resmi IBL.
Lebih lanjut, Jugianto mengaku belum punya rencana khusus untuk menghadapi Pelita Jaya. Dia mengatakan ingin fokus pada evaluasi performa tim terlebih dulu sebelum menyiapkan strategi baru.
"Tetapi, nanti kami pasti menganalisis lawan lewat video-video rekaman pertandingan," ujarnya.
Berbeda dengan Aspac yang harus menang dua kali untuk lolos ke babak semifinal, Pelita Jaya hanya butuh satu kemenangan.
Hal tersebut didapat Pelita Jaya sebagai hasil dari finis kedua pada musim reguler IBL 2016. Pelita Jaya sukses mengatasi Hang Tuah Sumsel, 57-51.
Gim pertama antara Aspac dan Pelita Jaya akan dimainkan pada Sabtu (21/5/2016) di Britama Arena. (Diya Farida)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.