Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Hinca IP Pandjaitan XIII
Politikus

Politikus, sekretaris jenderal Partai Demokrat. Menulis untuk menyebarkan kebaikan, menabur optimisme sebagai bagian dari pendidikan politik bagi anak bangsa dalam kolom yang diberi judul: NONANGNONANG. Dalam budaya Batak berarti cerita ringan dan bersahaja tetapi penting bercirikan kearifan lokal. Horas Indonesia.

FIFA: 112 Tahun, 66 Kongres

Kompas.com - 13/05/2016, 20:55 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini
EditorWisnubrata

Jalan berliku 86 tahun PSSI yang "sepi" dari aktivitas utamanya untuk mempertandingkan sepakbola di lapangan hijau karena terpaksa bertanding di "meja hijau", untuk sementara berakhir.

Tanggal 10 mei 2016, Menpora akhirnya mencabut SK pembekuan PSSI. Kekalahan di meja hijau sampai skor 3-0 merupakan realitas yang tak terbantahkan.

Koreksi itu diumumkan ke publik dengan cara mencabut sanksi itu sejalan dengan pesan tegas  FIFA bahwa hukuman FIFA atas sepakbola Indonesia hanya akan berakhir jika intervensi Menpora dicabut.

Di saat yang hampir bersamaan, FIFA dan semua anggotanya di seluruh dunia sedang melaksanakan kongres yang ke-66. Sebagai acting President PSSI, saya hadiri kongres FIFA yang dilangsungkan di Meksiko City.

Selain memenuhi kewajiban konstitusional sebagai anggota FIFA, saya juga melakukan kerja lobby untuk memastikan FIFA mencabut sanksi atas sepakbola Indonesia yang diterapkan sejak 30 mei 2015 lalu. Tak ada lagi alasan FIFA untuk mengagendakan PSSI dalam daftar yg akan diputuskan kongres.

Kali ini aku menulis soal ritual kongres yang berpindah dari satu kota ke kota lain di beragam negara. Selain menarik karena diketahui pasang surut anggotanya, juga terlihat bagaimana FIFA terus menjaga dengan ketat kewibawaan organisasi sepakbola tunggal; hanya FIFA.

Juga dapat diketahui bagaimana ratusan tahun FIFA memastikan independensinya dan anggotanya dari tekanan kekuasaan yang biasanya datang dari pemerintah yang berkuasa.

112 Tahun FIFA

FIFA sebagai “pemilik” tunggal sepakbola dengan semboyannya yang simpel tapi tegas; for the game for the world, tahun 2016 ini genap berusia 112 tahun.

Ia menjadi organisasi sepakbola dunia tuggal tanpa pernah ada tandingan. FIFA lewat badan IFABnya, adalah pencipta dan pemilik mutlak The Rule of The Game, sebagai aturan bermain sepakbola, yang dalam bahasa Lex Sportiva disebut Lex Ludica.

Didirikan berdasarkan Pasal 60 sistem hukum Perdata Swiss, FIFA sesungguhnya badan hukum swasta (yayasan) yang tunduk pada sistem  hukum privat Swiss.

Ia kini punya 209 asosiasi sepakbola negara sebagai anggota termasuk Indonesia yang dibagi ke dalam enam konfederasi berdasarkan continental dunia: CAF, OFC, AFC, CONCACAF, UEFA, dan CONMEBOL.

66 kali Kongres

112 tahun usia FIFA dapat ditelusuri jejaknya lewat 66 kali kongresnya. Dari satu kongres ke kongres yang lain dilakukan di berbagai kota di dunia sebagai ritual.

Kongres pertama FIFA hanya diikuti lima asosiasi, berlangsung di Paris, Prancis, tahun 1904. Tidak heran kalau markas pertama FIFA ada di kota ini,sebelum kemudian permanen pindah ke Zurich, Swiss; Home of FIFA.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com