Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengincar Gelar Lagi di Singapura Terbuka

Kompas.com - 11/04/2016, 23:12 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Mengawali semester pertama tahun 2016, catatan prestasi pebulutangkis Indonesia di ajang bergengsi super series terbilang cukup baik. Dari tiga gelaran turnamen kelas super series dan premier yang telah dihelat, Indonesia tak pernah absen meninggalkan jejak juara.

Diawali dari gebrakan pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto yang menjadi juara di ajang All England Terbuka Super Series Premier 2016 pada Maret lalu, prestasi ini tampaknya menjadi cambuk penyemangat buat rekan-rekan sepelatnas mereka. Terbukti selanjutnya selalu ada gelar yang diraih tim Merah-Putih.

Lagi-lagi mereka yang tak diduga-duga justru mampu unjuk gigi. Pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon sukses memboyong titel juara super series perdana mereka di kejuaraan India Open Super Series 2016.

Pekan lalu, nama Indonesia kembali harum dengan bangkitnya pasangan ganda campuran nomor satu Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Pasangan Juara Dunia 2013 ini menjadi juara di turnamen Malaysia Terbuka Super Series Premier 2016.

Di kejuaraan yang berlangsung di Kuala Lumpur ini, gebrakan juga diciptakan pemain tunggal putra muda yang tak diunggulkan, Jonatan Christie, yang mampu melibas deretan pemain papan atas dan melenggang hingga babak empat besar.

Apakah wakil-wakil Indonesia akan kembali menjadi kampiun di Singapura? Turnamen Singapore Terbuka Super Series 2016 akan dilangsungkan di Singapore Indoor Stadium, pada 12-17 April 2016. Sebanyak 350 ribu Dollar AS diperebutkan para pebulutangkis terbaik dunia.

“Saya lihat tren kembalinya Owi/Butet di track juara, akan meningkatkan kepercayaan diri mereka berdua. Sedangkan untuk Jonatan, saya berharap dia bisa tampil konsisten,” ujar Rexy Mainaky, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI.

“Menurut saya, wakil-wakil dari sektor tunggal putri dan ganda putri punya keinginan tinggi untuk memetik hasil yang lebih baik di Singapore Open,” tambah Rexy.

Indonesia menurunkan seluruh pemain terbaik, diantaranya Tommy Sugiarto, Jonatan Christie, Ihsan Maulana Mustofa, Anthony Sinisuka Ginting, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Praveen Jordan/Debby Susanto dan masih banyak lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com